URtrending

Plt Wali Kota Bekasi Salah Ucap Sila Keempat Pancasila, Akhirnya Minta Maaf

Urbanasia, Senin, 20 Maret 2023 17.09 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Plt Wali Kota Bekasi Salah Ucap Sila Keempat Pancasila, Akhirnya Minta Maaf
Image: Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto (Instagram/@mastriadhianto)

Jakarta - Viral di media sosial, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto salah melafalkan sila keempat Pancasila saat menghadiri acara 'Bekasi Bersholawat' di Stadion Patriot Candrabhaga, Sabtu (18/3/2023) malam.

Momen tersebut terekam dalam sebuah video yang salah satunya diunggah akun @bekasi_24_jam di Instagram. Dalam acara itu, Tri Adhianto tampak berdiri berjajar dengan para ulama dan memimpin pembacaan Pancasila. 

"Empat, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksanaan dalam perwakilan," kata Tri Adhianto.

Pelafalan sila keempat Tri ini diketahui salah. Ia luput menyebutkan kata ‘permusyawaratan’ sebagaimana bunyi yang benar. 

Dalam video itu juga terekam hadirin yang mengucapkan sila keempat menirukan Tri namun dengan bacaan yang lengkap.

“Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.”

Atas kejadian itu, Plt Wali Kota Bekasi ini lantas meminta maaf atas kesalahan yang telah dia perbuat. Permohonan maaf terbuka Tri sampaikan pada saat Apel Pagi di lingkungan Pemkot Bekasi, Senin (20/3/2023). 

Dia mengaku, saat itu dirinya tengah dilanda rasa bangga sekaligus terharu bisa bersanding dengan Habib Lutfi dan ulama besar lainnya.

"Permohonan maaf yang saya lakukan secara terbuka, bahwa pada saat kegiatan sholawat, Bekasi Bersholawat saya mengucapkan Pancasila ada kata yang kemudian tidak terucap dan saya kira sebagai manusia tentunya ada khilaf, ada salah," ucap Tri.

Tri merasa kesalahan yang dia perbuat secara tidak sengaja itu merupakan sesuatu yang manusiawi.

Di samping permohonan maafnya, Tri Adhianto berharap dari rangkaian acara 'Bekasi Bersholawat' itu bisa menjadi momen bagi masyarakat Bekasi untuk mulai membersihkan diri menyambut bulan suci ramadan.

"Kita bersama-sama memulai membersihkan diri dalam kondisi bagaimana kita bertafakkur, bertawadlu, kita memohon ampun dan kita melakukan evaluasi terkait tindakan kerja yang sudah kita laksanakan selama 26 tahun. Terutama satu tahun kebelakang untuk kemudian kita bangkit, untuk menjunjung bekasi yang maju, bekasi yang cerdas, kreatif, maju, sejahtera dan ihsan", harap Tri Adhianto.

Dalam kesempatan yang sama, Tri turut meminta segenap warganya untuk terus bersemangat dalam bekerja sekaligus menjalankan ibadah puasa di bulan yang penuh rahmat ini.

Menurutnya, bulan Ramadan bukan menjadi hambatan untuk kita semua mencetak prestasi-prestasi dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakatnya.

"Insyaallah jika ini sudah menjadi bagian dari ibadah, Allah subhanahu wa ta'ala akan membalas kebaikan dan budi baik saudara-saudara sekalian," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait