URtrending

Viral Pengobatan Ida Dayak di Depok, Warga Berbondong Minta Disembuhkan

Urbanasia, Rabu, 5 April 2023 09.35 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Pengobatan Ida Dayak di Depok, Warga Berbondong Minta Disembuhkan
Image: Ida Dayak saat melakukan pengobatan kepada pasiennya. (YouTube/petualang ida dayak)

Jakarta - Pengobatan alternatif seringkali menjadi opsi bagi masyarakat untuk menyembuhkan penyakit mereka. Di Indonesia, sudah beberapa kali muncul ‘tabib’ yang mengklaim bisa mengobati segala macam penyakit dan digandrungi masyarakat. 

Sekitar satu dekade lalu, publik Indonesia dihebohkan dengan pengobatan ‘Ponari’. Bocah cilik ini dipercaya bisa menyembuhkan penyakit hanya dengan mengoleskan batu atau meminum air rendaman ‘Batu Ponari’. 

Terbaru, pengobatan alternatif kembali viral. Kali ini muncul pengobatan Ida Dayak yang dilakukan oleh wanita asal Kalimantan bernama Ida Andriyani yang buka praktik di Depok, Jawa Barat. 

Ida Dayak mengklaim dirinya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit, mulai dari stroke, tulang bengkok keseleo, hingga salah urat. 

Video-video praktik pengobatan Ida Dayak pun viral di media sosial. Dalam salah satu videonya, Ida Dayak mengaku bisa membuat pasien yang awalnya bisu dan tuli lantas bisa berbicara dan mendengar lagi. 

Ida Dayak selalu memulai pengobatannya dengan melafalkan kalimat Tauhid ‘Laa ilaha illallah’ dan basmalah. Dengan dua kalimat itu, Ida Dayak menegaskan bahwa kesembuhan yang hadir semata-mata berasal dari Allah SWT. 

“Sesuai agama saya, saya Islam, saya muslim, saya mulai pengobatan ini dengan mengucap ‘bismillahirahmanirahim’,” katanya dalam salah satu video yang beredar. 

Banyaknya video yang beredar tentang pengobatan Ida Dayak ini membuat masyarakat kepincut. Mereka pun berbondong-bondong saat Ida Dayak membuka praktik di suatu tempat. 

Salah satunya tampak saat Ida Dayak menggelar pengobatan di Markas Divisi Infanteri 1/Kostrad, Kota Depok, Jawa Barat. Praktik yang harusnya berlangsung Senin-Selasa, 4-5 April 2023 itu terpaksa batal karena banyaknya pengunjung. 

Dalam foto dan video yang beredar, lokasi pengobatan tampak dipadati oleh lautan manusia. Bahkan ada beberapa orang yang tampak sakit harus dibopong untuk datang ke lokasi.

“Mohon maaf saya mengumumkan, Ibu tidak bersedia atau tidak mampu untuk melakukan pengobatan karena kondisinya ramai,” kata Panglima Divisi Infanteri 1/Kostrad, Mayjen Bobby Rinal Makmun saat mengumumkan pembatalan pengobatan Ida Dayak. 

Pantauan Urbanasia di YouTube resminya, Ida Dayak tampak sudah sering diundang ke suatu tempat untuk melakukan pengobatan. Bahkan ia juga pernah diundang oleh mantan Kepala BIN, Jenderal AM Hendropriyono. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait