Twitter Stop Program Verifikasi Gegara Salah Centang Biru Akun Palsu

Jakarta - Twitter kembali menyetop program verifikasi atau centang biru akun melalui aplikasi. Alasannya perusahaan hendak melakukan peningkatan pada proses aplikasi dan peninjauan.

Pengumuman ini disampaikan pada akhir pekan lalu. Perubahan tersebut nantinya tidak akan membiarkan orang baru mengajukan permohonan verifikasi.

Hal tersebut dipicu oleh ketidaksengajaan Twitter memberikan centang biru kepada beberapa akun palsu atau salah diverifikasi.

Twitter belum mengindikasikan bahwa mereka akan membuat perubahan pada kriteria yang digunakan untuk menganggap akun dapat diverifikasi atau tidak. 

Seorang juru bicara Twitter mengatakan kepada The Verge bahwa "akan melanjutkan peluncuran aplikasi dalam beberapa minggu ke depan". 

Seperti diketahui Ini bukan pertama kalinya Twitter menghentikan program verifikasi. Medsos berikon burung iru ini sempat menunda proses publik pada tahun 2017, setelah mendapat reaksi keras karena memverifikasi salah satu penyelenggara di balik rapat umum Unite The Right di Charlottesville.

Dan selama sebulan terakhir, Twitter ditemukan memverifikasi akun palsu yang mengaku milik novelis kenamaan Cormac McCarthy. Tak hanya itu sejumlah akun bot yang jelas-jelas palsu mendapatkan centang biru. 

Insiden tersebut membuat banyak pihak yang mempertanyakan proses verifikasi di aplikasi Twitter yang baru saja diluncurkan kembali pada Mei tahun ini.