URstyle

Update COVID-19 di Jatim 27 Mei: Kasus Positif Tembus 4.000

Nivita Saldyni, Rabu, 27 Mei 2020 20.00 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Update COVID-19 di Jatim 27 Mei: Kasus Positif Tembus 4.000
Image: Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat gelar konferensi pers update COVID-19 Jatim, Senin (27/4/2020) malam. (Humas Pemprov Jatim)

Surabaya - Jumlah kasus positif COVID-19 di Jawa Timur kembali melonjak. Hingga Rabu (27/5/2020) sore, jumlah warga Jatim yang telah terkonfirmasi positif COVID-19 telah mencapai 4.112 kasus. Jumlah ini bertambah 173 kasus dari Selasa (26/5/2020).

Dari 173 kasus baru yang ada, Surabaya Raya masih menyumbang kasus baru terbanyak dengan rincian 98 kasus, 23 kasus dari Kabupaten Sidoarjo, dan 19 kasus dari Kabupaten Gresik.

Sementara dari 4.112 kasus yang telah terkonfirmasi oleh Dinas Kesehatan Jatim, Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Jatim menyebut masih ada 3.208 orang yang masih menjalani perawatan.

Sementara itu, kabar baiknya ada 26 orang pasien COVID-19 yang telah terkonversi negatif atau sembuh. Hal ini membuat total kesembuhan COVID-19 di Jatim mencapai 13,33 persen atau setara dengan 548 orang.

1590583539-corona-jatim-27-mei.JPG

Peta penyebaran kasus corona di Jatim, per Rabu (27/5). (info COVID-19 Jatim)

Namun kabar duka kembali datang dengan adanya 15 orang pasien COVID-19 yang meninggal dunia. Sehingga total telah ada 337 orang warga Jatim yang meninggal akibat COVID-19 atau setara dengan 8,20 persen.

Sementara dari hasil tracing Gugus Tugas Penanganan Percepatan COVID-19 Jatim mencatat ada 6.071 orang warga Jatim yang berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP). Dari jumlah tersebut, 2.876 orang di antaranya masih dalam pengawasan, 2.614 orang lainnya telah selesai diawasi, dan 581 orang meninggal dunia.

Sedangkan untuk warga Jatim yang berstatus Orang dalam Pemantauan (ODP) telah mencapai 24.090 orang dengan 3.983 orang di antaranya masih dalam pemantauan, 50 orang belum dipantau, 19.957 orang telah selesai diawasi, dan 100 lainnya meninggal dunia.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait