URtainment

Usung Tema 'Jeda',  Ini Rangkaian Acara Djakarta Teater Platform

Griska Laras, Jumat, 20 November 2020 19.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Usung Tema 'Jeda',  Ini Rangkaian Acara Djakarta Teater Platform
Image: Djakarta Teater Platform

Jakarta - Komite Teater Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) kembali menggelar Djakarta Teater Platform 2020.  

Mengusung tema 'Jeda', program Djakarta Teater Platform mengangkat isu bagaimana teater mengambil peran dalam penciptaan sebuah karya dengan segala keterbatasan di tengah pandemi COVID-19.

Ketua Dewan Kesenian Jakarta, Danton Sihombing mengatakan para pegiat seni pertunjukan kini sedang berlomba untuk tetap ‘bernafas’ di tengah pandemi dengan memanfaatkan ruang-ruang digital sebagai medium alternatif. 

"Menghadapi perubahan yang masif, kami perlu menarik jarak dan melihat lebih luas melalui 'Jeda'. Kata jeda sendiri merupakan situasi henti yang tidak pasif sepenuhnya.  Dalam jeda, kita menarik napas, melakukan refleksi panjang yang sekaligus mempersiapkan hal-hal yang akan dilakukan ke depan," kata Danton dalam webinar, Jumat (20/11/2020).

Menurut Danton, para pegiat seni pertunjukan kini sedang berlomba-lomba tetap ‘bernapas’ dengan memanfaatkan ruang-ruang digital agar produksi karya tetap berjalan.  

1605875727-DTP.jpgSumber: Webinar Djakarta Teater Platform 2020. 

Ruang digital ini memungkinkan sebuah karya menembus batas-batas lama dan beradaptasi dengan hal-hal baru yang perlu ditimbang ulang (mediumnyua) setalah pandemi usai.

Melalui program DTP 2020, Dewan Kesenian Jakarta mengajak seniman, produser, dan pegiat teater untuk bersama-sama memanfaatkan momentum tersebut. 

Berikut rangkaian acara Djakarta Teater Platform yang akan berlangsung mulai tanggal 21 November – 29 November 2020.

1. Ruang Presentasi Proses Kaya

Ruang Presentasi Proses Karya menghadirkan Unlogic Theatre, rokateater, Teater Selembayung, Sun Community, Language Theatre, dan Kolaborasi Abdi Karya (Indonesia) dengan Theatr na nOg (Inggris) untuk projek (Work in Progress). 

2. Presentasi Karya Panggung Luar 

Program ini menampilkan Teater SIM dengan karya “Pembajak Makan Malam” dan Teater Ghanta dengan karya “Musim Ketiga: Tempat Terbaik di Dunia” yang keduanya menawarkan uji bentuk karya adaptasi masa pandemi.

3. Diskusi Buku 

Program diskusi ini akan membahas buku  'Drama Berakhir Dengan Diskusi' (63 Kumpulan Esai  karya Wiratmo Soekito). Acara ini merupakan hasil kerja sama Dewan Kesenian Jakarta dengan Institut Kesenian Jakarta.

4. Lokakarya Pencitaan Teater

Bagi yang tertarik mendalami teater, lokakarya ini bisa dijadikan ajang bertukar pikiran dan belajar semua hal tentang pementasan loh. Acara ini ditujukan sebagai ruang belajar bersama para sutradara teater Festival Teater Jakarta (FTJ) . 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait