URstyle

Vaksin Cacar Dinilai Efektif Kurangi Risiko Tertular Monkeypox

Griska Laras, Selasa, 26 Juli 2022 16.10 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Vaksin Cacar Dinilai Efektif Kurangi Risiko Tertular Monkeypox
Image: Monkeypox/Freepik

Jakarta — Penyakit cacar monyet atau monkeypox ditetapkan sebagai keadaan darurat kesehatan global oleh WHO. 

Peringatan tersebut dikeluarkan setelah penyakit tersebut mewabah di 75 negara dengan data kasus lebih dari 16 ribu. 

Menanggapi peringatan tersebut, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengimbau agar masyarakat tidak khawatir berlebihan. Sebab cacar monyet lebih mudah dideteksi secara kasat mata.

Menkes Budi juga mengatakan vaksin cacar masih efektif mengurangi risiko penularan monkeypox. Sebab antibodi yang dihasilkan vaksin cacar berlaku seumur hidup. 

“Monkeypox masih satu genus dengan cacar yang dulu smallpox. Jadi saya bilang ke ahli, kalau orang-orang yang pernah divaksin cacar pada 1970-an, yang lansia itu imunitasnya sudah ada,” kata Menkes Budi Gunadi seperti dikutip Antara.  

“Jadi (vaksin) cacar itu beda dengan vaksin COVID-19 yang turun efektivitasnya setiap enam bulan. Antibodinya (vaksin cacar) seumur hidup. Buat yang sudah divaksin cacar maka relatif terlindungi, kemudian dari perawatannya sudah ada antivirusnya juga,” jelasnya.

Kementerian Kesehatan akan melakukan beberapa upaya lain untuk mengendalikan wabah cacar monyet di tanah air, yakni menyediakan PCR cacar monyet di bandara dan pelabuhan. 

“Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar masyarakat menjaga protokol kesehatan, surveilans, kalau bisa vaksinasi disiapkan dan pengobatannya”.

Kemenkes juga akan mendatangkan obat-obatan itu untuk menyembuhkan orang terinfeksi cacar air di dalam negeri, termasuk vaksin cacar monyet yang saat ini baru ada di Amerika Serikat dan Rusia. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait