URnews

Viral Video Antrean Pasien COVID-19 Penuhi Ruang RS Wisma Atlet

Eronika Dwi, Selasa, 15 Juni 2021 16.56 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Viral Video Antrean Pasien COVID-19 Penuhi Ruang RS Wisma Atlet
Image: Wisma Atlet Kemayoran. (BNPB)

Jakarta - Video antrean di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran viral di media sosial.

Dalam video tersebut, terekam para pasien menumpuk di salah satu ruangan lantaran menunggu penanganan lanjutan dari petugas medis.

Video antrean itu juga dibagikan sejumlah publik figure, salah satunya dokter sekaligus musisi, dr Tompi.

Melihat fenomena itu, dr Tompi mengimbau netizen agar selalu menjaga kesehatan dan tetap menyikapi masalah COVID-19 secara serius.

"Mendapat sebaran video IGD wisma atlit semalam... sangat mengkhawatirkan. Stay safe semua. PROKES PERKETAT!" tulis dr Tompi dalam akun Twitternya, Selasa (15/6/2021).

"Video ini sy gak tau siapa yg rekam, tp semoga bs menjadi pengingat kita semua ya. Bukan untuk menakut2i tp TOLONG PAKE MASKER krn kl ampe sakit dapat ruangannya susah," lanjut dr Tompi.

Koordinator Humas RSD Covid-19 Wisma Atlet, Letkol TNI AL M. Arifin, membenarkan video terkait antrean Wisma Atlet.

Dikatakan Arifin, kondisi tersebut terjadi di ruang UGD Wisma Atlet pada Senin (14/6/2021) malam. Kala itu, petugas tengah mengumpulkan ratusan pasien yang dikirim dari sejumlah puskesmas.

Baca Juga: Nakes di Wisma Atlet Belum Terima Insentif, Ini Alasan Kemenkes

Para pasien itu tengah didaftar terlebih dahulu dan harus melewati proses pemeriksaan kondisi kesehatan, sebelum akhirnya dibawa ke ruang isolasi.

"Yang bergejala harus ditanya dicek, ditensi, harus dipastikan dia tidak ada keluhan sesak nafas. Proses mendapatkan kamar dan orang yang masuk itu banyak. Jadi antre," papar Arifin saat dihubungi awak media, Selasa (15/6/2021).

Diberitakan sebelumnya, kasus positif COVID-19 di Indonesia melonjak drastis belakangan ini, tak terkecuali di Ibu Kota.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mengalami peningkatan secara signifikan.

Hingga per 14 Juni, ada total 19.096 kasus dengan pertambahan 2000 - 2700 per harinya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait