Walkot Malang Lunasi Utang Guru TK yang Dipecat Karena Pinjol

Malang - Wali Kota Malang, Sutiaji melunasi utang pinjaman online (pinjol) guru TK swasta yang dipecat pihak sekolah.

"Saya sudah manggil Baznaz untuk menyelesaikan itu. Nanti dinventarisir berapa sih sebetulnya jumlahnya. Nanti akan kami takeover, sehingga tidak ada tanggungan lagi," katanya kepada awak media di Balai Kota Malang, Rabu (19/5/2021).

Ia pun mengatakan, jika pelunasan tersebut hanya untuk utang pokok di beberapa aplikasi pinjol. 

"Kami akan membayar yang pokok-pokok saja sesuai dengan kesepakatan yang legal itu," imbuhnya.

Kemudian terkait dengan nasib pekerjaan S usai pemecatan, Sutiaji sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang. 

"Saya sudah minta kepada kepala dinas untuk mencarikan S tempat mengajar yang baru. Agar S tetap bisa berkontribusi terhadap pendidikan," terangnya.

Lebih lanjut, Sutiaji pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menghindari dan tidak tergiur bertransaksi di fintech, kendati persyaratan sangat mudah dan proses cepat.

Hal tersebut bertujuan agar tidak terulang kembali kasus para nasabah yang terjerat pinjol ilegal, seperti kasus S.

"Kami menyarankan dan berikan informasi pada masyarakaat Kota Malang jangan gampang pinjem di pinjol, karena dikhawatirkan tadi. Ini bukan satu-satunya kasus, tapi banyak kasus," pungkasnya.

Sebelumnya, telah diberitakan Urbanasia, jika S yang merupakan guru TK swasta di Kota Malang mendapat teror debt collector hingga akan dibunuh.

Padahal, S meminjam uang sebesar Rp 2,5 juta untuk pembiayaan kuliahnya. Nasibnya, S ternyata tidak mengetahui mana pinjol legal dan ilegal. Bahkan, ia rela menutup utang dengan utang lagi ke pinjol, hingga menumpuk 24 aplikasi pinjol.