Waspada! Ini 5 Faktor Orang Bisa Selingkuh

Jakarta - Dalam sebuah hubungan, perselingkuhan mungkin jadi hal yang paling dikhawatirkan oleh pasangan karena sangatlah menyakitkan. 

Seberapapun harmonisnya sebuah hubungan, kemungkinan pengkhianatan akan selalu mengintai dan terjadi saat salah satu pihak sedang lemah pertahanan dirinya melawan godaan.

Perselingkuhan bisa terjadi tidak selalu karena niat dan kesengajaan, namun bisa juga karena faktor di luar hubungan. 

Nah, sebelum kamu jadi korban perselingkuhan, kenali beberapa tipe peselingkuh berikut ini, biar kamu bisa mengantisipasinya.

1. Selingkuh karena Kesempatan

Seseorang yang berselingkuh karena ada kesempatan, sebenarnya mencintai pasangan dan keluarganya. Namun, saat ada kesempatan untuk berhubungan lebih dengan orang lain, dia tidak akan segan memanfaatkan kesempatan ini. Tidak berarti bahwa dia tidak cinta lagi pada pasangannya dan ingin memutuskan hubungan, loh.

Tipe peselingkuh seperti ini mengkhianati pasangannya murni karena sikap impulsif dan keputusan sesaat. Namun, dia juga akan merasa takut kalau pasangannya sampai mengetahui hal ini.

2. Selingkuh karena Tidak Ada Cinta

Peselingkuh tipe ini, tidak memiliki cinta pada pasangannya. Mereka bersama mungkin karena dijodohkan, terpaksa, atau motivasi lain. Karena itu, dia akan tetap pada komitmennya, namun mencari kepuasan batin dan cinta dari orang lain.

3. Selingkuh karena Sifat Bawaan

Ketertarikan seksual seseorang bisa sangat bervariasi. Salah satunya, orang yang memiliki kecenderungan untuk jatuh cinta pada lebih dari satu orang sekaligus. Tipe orang seperti ini biasanya disebut polyamoris.

Dalam benaknya, dia tidak merasa berselingkuh karena menurutnya, cintanya pada pasangan-pasangannya sama besarnya dan sama uniknya.

Dia akan sangat terbuka dengan orientasi seksualnya dan konsep hubungannya dengan orang lain. Orang yang mau berkomitmen dengan dia dianggap bisa menerima gaya hidupnya tersebut.

4. Selingkuh karena Kehilangan Ketertarikan

Seseorang juga bisa berselingkuh karena kehilangan ketertarikan pada pasangannya. Dia tidak mau memutuskan hubungan atau mengakhiri pernikahan karena tidak mau dianggap gagal.

Bisa jadi dia masih punya perasaan cinta, namun tidak tertarik lagi secara fisik pada pasangannya. Karena tidak mendapatkan kepuasan batin dari pasangannya, dia akan mencarinya di tempat lain.

5. Selingkuh karena Merasa Hebat

Tipe peselingkuh seperti ini biasanya tidak ada niat, rencana, atau motivasi untuk mengkhianati pasangannya. Namun, saat godaan datang, dia merasa diri lebih hebat, menarik, berarti, atau diterima oleh orang lain. Karena itu, dia tidak akan menolak godaan karena tidak mau kehilangan “rasa diinginkan” oleh orang lain.

Jika kamu juga menjadi korban dari perselingkuhan, cobalah untuk menelaah apa latar belakang pasanganmu mengkhianati kamu. Langkah selanjutnya, kamu bisa memutuskan apakah akan melanjutkan komitmen dengan dia atau menyudahinya. Apapun keputusan yang kamu ambil, pastikan bahwa kebahagiaanmu yang menjadi prioritas.