Waspada! Link Palsu Pendaftaran Bansos Mulai Bertebaran

Jakarta - Sejak pemerintah mengumumkan akan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT), beredar link palsu di media sosial yang diklaim sebagai link bantuan sosial (bansos) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).

Informasi link palsu tersebut, menyebar di Twitter dalam unggahan salah satu netizen yang men-tweet “Apakah link ini dari kemensor RI?” dengan menandai akun Twitter milik Kemensos RI.

Pada unggahan salah satu netizen itu juga menyertakan link yang jika dibuka akan menampilkan laman “Selamat datang!”, kemudian menyuruh untuk klik tombol periksa dan diminta untuk memasukkan NIK KTP terlebih dahulu. Tujuannya agar bisa terdaftar dalam program bansos tersebut.

Tidak lama setelah link itu menyebar, Kemensos melalui akun Twitternya @KemensosRI mengonfirmasi jika link tersebut hoaks atau tidak benar.

Kemensos RI juga memberi peringatan agar berhati-hati dengan pesan berantai seperti tautan palsu tersebut.

“Selalu cek ulang kebenaran sebuah informasi sebelum menyebarkannya. Pastikan sumber informasi hanya berasal dari sumber-sumber terpercaya,” ungkap Kemensos RI.

Cara Daftar Bansos di Aplikasi Cek Bansos Kemensos

Untuk mendaftarkan diri jadi penerima bansos BLT BBM, jangam asal klik link yang bertebaran di media sosial. Kamu hanya perlu memanfaatkan fitur Usul-Sanggah di Aplikasi Cek Bansos milik Kemensos. Selain itu, bisa menghubungi command center Kemensos di nomor telepon 021-171.

Untuk mendaftarkan diri sendiri atau orang lain yang dinilai layak mendapatkan BLT BBM lewat Aplikasi Cek Bansos, kamu cukup ikuti langkah-langkah berikut ini!
     • Pastikan kamu sudah download Aplikasi Cek Bansos yang sudah tersedia di Play Store dan IOS.
     • Kemudian login dan pilih 'Daftar Usulan' pada halaman menu.
     • Lalu pilih 'Tambah Usulan' dan isi formulir sesuai dengan data kependudukan calon penerima manfaat.
     • Selanjutnya pilih jenis bantuan sosial (BPNT/PKH) dan jangan lupa sertakan foto KTP dan rumah tampak depan calon penerima manfaat.

Setelah itu, kamu tinggal tunggu deh karena nanti bakal ada tim Kemensos yang akan memverifikasi data tersebut. Apabila data sudah terverifikasi, maka pendaftar berhak mendapatkan BLT BBM sebesar Rp 600 ribu yang akan diberikan dalam dua tahap penyaluran, yaitu masing-masing Rp 300 ribu.