Wow! Pemprov Jatim Sebut Tingkat Kesembuhan COVID-19 di Wilayahnya Tertinggi Se-Indonesia

Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan bahwa tingkat kesembuhan pasien positif COVID-19 di wilayahnya, tertinggi dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia.

Hal ini dibuktikan dengan tingkat kesembuhan yang telah mencapai 24,33 persen dengan total 65 pasien sembuh hingga Sabtu (11/4/2020), guys.

"Hari ini kita pada posisi kesembuhan 24,33 persen. Artinya dedikasi, profesionalisme, dan komitmen tenaga kesehatan, baik para dokter, perawat, dan tenaga kesehatan kita, memberikan layanan pada posisi tertinggi di antara seluruh provinsi lain di Indonesia," kata Gubernur Khofifah Indar Parawansa pada konferensi pers di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (11/4/2020) malam.

Berdasarkan data yang dimiliki Pemprov Jatim per 11 April 2020, Jatim bertahan di urutan pertama dengan tingkat kesembuhan sebesar 24 persen, diikuti Yogyakarta dengan 15 persen di posisi ke dua, dan Sulawesi Selatan dengan 14 persen di posisi ke tiga.

Sementara itu, Jawa Tengah ada di peringkat ke empat, dengan tingkat kesembuhan sebesar 13 persen, diikuti Jawa Barat dengan lima persen, DKI Jakarta dengan empat persen, dan Banten sebesar tiga persen.

Khofifah selaku Ketua Gugus Tugas COVID-19 Jatim ini juga menyebutkan, telah ada dua tambahan pasien COVID-19 yang kembali dinyatakan sembuh pada 11 April. Mereka adalah pasien COVID-19 dari Kota Batu dan Surabaya.

 

Persentase kesembuhan pasien COVID-19 di Indonesia/Humas Pemprov Jatim

 

"Kita juga ingin menyampaikan yang terkonfirmasi sudah sembuh hari ini, tambah dua orang," imbuhnya.

Menurutnya, hal ini tidak akan bisa tercapai tanpa ada ikhtiar yang dilakukan bersama dari seluruh pihak, khususnya para tenaga medis yang tak kenal lelah membantu pasien COVID-19 untuk sembuh. Untuk itu, ia mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada seluruh tenaga kesehatan di Jatim.

Tak lupa, Khofifah pun mengajak kita untuk mendoakan kesehatan para tenaga medis dan keluarganya agar selalu dilindungi oleh Tuhan.

"Mari kita semua mendoakan para dokter sehat, keluarganya juga sehat. Karena kalau dokternya sehat, keluarganya ada yang kurang sehat, juga tidak bisa konsentrasi (memberi pelayanan). Semoga dokter, perawat, dan semua keluarganya diberikan kesehatan oleh Allah SWT," pungkasnya.