URnews

Yoshihide Suga Bakal Gantikan Shinzo Abe Sebagai PM Jepang

Griska Laras, Senin, 14 September 2020 15.48 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Yoshihide Suga Bakal Gantikan Shinzo Abe Sebagai PM Jepang
Image: [email protected]

Tokyo -  Jepang akan mengumumkan Perdana Menteri (PM) barunya, Rabu (16/9/2020), Meski demikian Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Yoshihide Suga, hampir dipastikan akan menggantikan posisi Shinzo Abe.

Dalam pemungutan suara yang berlangsung hari ini (14/0/2020), Suga memenangkan suara parlemen dari anggota Partai Demokrat Liberal (PDL) yang berkuasa di Jepang. 

Suga mengantongi suara untuk kursi kepresidenan Partai Demokrat Liberal (PDL) yang konservatif dengan selisih besar. Dia memperoleh 377 dari total 534 suara dari anggota parlemen dan perwakilan daerah.

Meski akan ada pemungutan suara lagi di parlemen pada hari Rabu, Yoshihide Suga hampir pasti akan menjadi perdana menteri karena mayoritas PDL.

Selama masa jabatan Abe, politikus 71 tahun ini telah menduduki beberapa posisi penting. Yoshihide Suga, anggota Partai Demokrat Liberal, tidak terkait dengan faksi-faksi mana pun di partai tersebut.

Dia dipandang sebagai sosok yang bisa meneruskan kebijakan Abe, termasuk meneruskan aliansi perdamaian Jepang-AS, menangani pandemi COVID-19 dan memperkuat ekonomi negara.

"Shinzo Abe dan bos partai lainnya memilih Suga karena dia adalah kandidat 'kontinuitas' terbaik, seseorang yang menurut mereka bisa melanjutkan pemerintahan Abe tanpa Abe," kata Koichi Nakano, dekan dan profesor ilmu politik di Sophia Tokyo Universitas, seperti dilansir BBC.

Biarpun Suga tidak dianggap sebagai politikus yang energik dan bersemangat, dia mempunyai sifat yang sangat efisien dan praktis. 

Salah satu prestasinya yang paling menonjol baru-baru ini adalah selama masa transisi dari kaisar Akihito ke Naruhito pada 2019. Suga menyerahkan nama era baru Reiwa ke publik Jepang dan global.

Namun meski dia favorit untuk merebut kepemimpinan LDP setelah pengunduran diri Abe, belum dipastikan apakah dia akan memenangkan partai itu dalam pemilihan umum tahun depan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Shinzo Abe mengundurkan diri sebagai Perdana Menteri Jepang pada Jumat (28/8/2020) karena kondisi kesehatannya menurun. Abe menderita penyakit kolitis ulseratif yang membuatnya bolak-balik ke rumah sakit.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait