Jakarta - YouTube merilis fitur baru yang memudahkan pembuat konten mengubah video panjang menjadi berdurasi 60 detik.
Video hasil editan tersebut kemudian tampil sebagai konten Shorts, platform video pendek milik YouTube untuk menyaingi TikTok dan Reels.
<div class="lihatjg">
Baca Juga: <a title="Perjalanan TikTok Berhasil Salip Jumlah Penonton YouTube" href="https://www.urbanasia.com/perjalanan-tiktok-berhasil-salip-jumlah-penonton-youtube-U60495">Perjalanan TikTok Berhasil Salip Jumlah Penonton YouTube</a>
</div>
Dengan begitu kreator bisa mempromosikan lebih banyak video utama dengan menambahkan cuplikan pendek dalam bentuk Shorts.
Cara menggunakan fitur baru ini begitu mudah. Pengguna hanya perlu &nbsp;menekan tombol 'Create' kemudian memilih opsi 'Edit into a Short'
Saat opsi tersebut dipilih, pengguna bisa mengubah konten video panjangnya di baguab editor Shorts.
<div class="lihatjg">
Baca Juga: <a title="Jokowi Teken PP Ekonomi Kreatif: Konten YouTube Bisa Jadi Jaminan Bank" href="https://www.urbanasia.com/jokowi-teken-pp-ekonomi-kreatif-konten-youtube-bisa-jadi-jaminan-bank-U60894">Jokowi Teken PP Ekonomi Kreatif: Konten YouTube Bisa Jadi Jaminan Bank</a>
</div>
Pengguna bisa menambahkan filter, teks, atau video tambahan dan mengunggahnya sebagai konten Shorts.
Usai diunggah jadi video pendek, konten itu juga menautkan link 'Created from' di bawah video yang mengarahkan ke sumber video asli. &nbsp;Link tersebut memungkinkan kreator untuk mempromosikan kontennya.

YouTube Rilis Fitur Ubah Video Panjang Jadi Shorts