Yuk, Jajal Jelajahi Museum Ranggawarsita di Semarang Secara Virtual

Semarang – Di masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, berkunjung ke wisata bersejarah seperti museum tak bisa bebas dilakukan.

Tapi jangan khawatir, guys! Salah satu tempat wisata di Jawa Tengah yakni Museum Ranggawarsita yang berlokasi di Semarang saat ini bisa dinikmati secara virtual melalui aplikasi.

Hanya dengan mengakses laman ini, pengunjung sudah bisa melihat koleksi-koleksi seperti harta emas Wanabaya atau batu meteorit hingga ukiran dinding Masjid Mantingan-Jepara, loh.

Kepala Museum Ranggawarsita Jawa Tengah, Asih Widhiastuti mengatakan, pada masa pandemi COVID-19 ini, pengelola museum tidak lagi melayani pengunjung.

Sebagai gantinya, pihak pengelola mulai menggencarkan media sosial untuk tetap dapat menampilkan koleksi museum tersebut.

“Kami juga melakukan pameran virtual melalui laman tersebut. Kami sudah memulainya sejak bulan Juli dengan tema masa batu dan praaksara,” kata Asih, seperti dikutip dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah (19/8/2020).

“Bulan Agustus dan September juga akan ada pameran dengan tema Masa Klasik dan Masa Islam serta Masa Perjuangan, selanjutnya Masa Budaya,” imbuhnya.

Asih menambahkan, selain menikmati koleksi museum secara online, situs emuseumranggawarsita.id juga menampung karya gambar dari warga. Karya yang beruntung, bisa mendapatkan hadiah dari pengelola museum.

“Kami juga akan memaksimalkan media sosial kami seperti Instagram untuk mengenalkan koleksi kami yang mencapai 59 ribu buah,” teragnya.

Selama museum belum beroperasi karena Pandemi COVID-19, Asih mengatakan, pihaknya melakukan perbaikan-perbaikan pada fasilitas museum.

Selain itu, akan ada spot-spot baru seperti pojok batik, yang akan memamerkan koleksi batik dari seluruh Jawa Tengah.

Manajemen museum juga tengah mempersiapkan segala fasilitas terkait dengan protokol kesehatan dan kelengkapan, seperti fasilitas menyusui dan akses difabel.

Sementara itu, Kreator situs EMuseum, Godham Eko Saputro mengatakan, akses ke situs emuseumranggawarsita.id bisa dilakukan dari berbagai platform gadget.

Tidak hanya menampilkan foto dan virtual tour, di situs ini juga tersedia video, yang memuat tentang informasi mengenai koleksi tersebut.

“Pada tema pameran pertama, traffic (pengakses) sudah mencapai 1.000 (akun) dalam waktu sebulan saja,” kata Godham.

Di sisi lain, Ketua Asosiasi Museum Indonesia Daerah (Amida) Jawa Tengah Agung Kristiyanto, mengapresiasi langkah Museum Ranggawarsita membuat situs museum virtual.

Momen munculnya pandemi COVID-19, menurutnya, harus bisa dimanfaatkan oleh manajemen untuk menggaet pengunjung meski secara online.

“Ketika sedang marak program daring yang menggunakan media elektronik, ini merupakan momentum, ambil kesempatan,” tuturnya.

“Ketika kita tidak  bisa berkunjung (ke museum) kita bombardir dengan keberadaan teknologi daring. Bu Asih sebagai maskot museum di Jateng sudah memulai,” lanjutnya.

Menurut Agung, keberadaan museum elektronik tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh pelajar, yang kini belum bisa bersekolah tatap muka.