4 Hal yang Bisa Kamu Lakukan ketika Dapat Penolakan di Kantor

Jakarta - Siapa sih yang pengen ditolak? Banyak orang pasti tidak ingin mengalami penolakan bukan. Itu karena perasaan tertolak menyakitkan.
Penolakan bisa datang dari mana saja, salah satunya di tempat kerja. Di tempat kerja, penolakan bisa terjadi karena beberapa alasan. Misalnya kantormu ingin mengadakan event tapi idemu ditolak atasan tanpa alasan yang jelas. Atau bisa juga kamu ditolak gebetan satu kantormu. Bisa juga ketika kamu mengajukan promosi, permintaan kamu ditolak.
Alasan apapun yang mendasari penolakan di tempat kerja, tak bisa dipungkiri semuanya menyakitkan dan membuat kamu kecewa. Lantas apa yang harus kamu perbuat ketika mengalami penolakan?
Baca Juga: 5 Cara Menghindari Distraksi di Kantor
Kamu bisa kok kini lebih 'nyaman' dan tidak kecewa berat ketika mengalami penolakan. Melansir The Balance Career, berikut 4 hal yang bisa kamu lakukan setelah mengalami penolakan di kantor.
1. Kelola Emosimu
Sumber: Ilustrasi tidak mengontrol emosi. (Freepik/khosrork)
Kamu akan mengalami beragam emosi negatif seperti kesal, kecewa, marah, sedih sampai ingin menangis ketika mengalami penolakan. Tapi berusahalah untuk mengelola atau mengontrol emosimu. Karena ketika dirimu dikuasai emosi negatif, kamu tidak bisa berpikir jernih.
Apalagi kalau kamu menunjukkan dengan jelas emosi-emosi negatif itu dan atasan atau rekan kerjamu merasakan emosi negatifmu. Mereka malah jadi kesal dan akhirnya memberikan hanya sedikit feedback untukmu ketika kalian berdiskusi di kemudian hari. Hasilnya jadi tidak baik untuk kariermu.
2. Minta Feedback dan Kumpulkan Informasi
Sumber: Ilustrasi dapat feedback dari rekan kerja. (Freepik/maksymiv-yura)
Kamu menyadari rekan kerja kamu nggak ada yang mau mengerjakan proyek denganmu. Kalau itu terjadi, coba cari tahu mengapa kamu ditolak. Siapa tahu mereka menganggapmu terlalu membuang waktu untuk hal remeh. Atau kamu sering melebihkan kemampuanmu namun padahal di praktiknya biasa saja.
Nah, ketika kamu terbuka untuk menerima umpan balik dan menunjukkan keterbukaan ini kepada rekan kerja, mereka akan memberimu banyak umpan balik yang jujur. Tapi kalau kamu menyangkal atau malah menyalahkan orang lain, rekan kerjamu justru akan makin tidak menyukaimu.
3. Belajar dari Penolakan
Sumber: Ilustrasi belajar (Pixabay/StockSnap)
Kamu sudah dapat feedback jujur nih. Setelah itu, terima dan cobalah belajar untuk memperbaiki kekurangan dirimu yang sudah disebutkan rekan-rekanmu sebelumnya. Kalau kamu enggan menerima informasi soal kekurangan tersebut, kamu tidak akan pernah belajar memperbaiki diri.
4. Mulai Perubahan ke Arah Positif
Sumber: Ubah mindset positif. (Freepik)
Setelah mengetahui semua kekuranganmu, mulailah membuat perubahan yang diperlukan. Fokuslah pada kekurangan yang nyata yang bisa diperbaiki. Misalnya temanmu bilang "Kamu tuh sering menunda pekerjaan". Kritikan itu bisa diperbaiki dengan kamu harus langsung mengerjakan pekerjaan ketika diberi oleh atasan.
Baca Juga: 4 Cara Membuat Kesan Baik di Tempat Kerja
Atau bisa juga "Bahasa Inggrismu acak-acakan". Nah, kamu bisa minta manajermu untuk membuat rencana mengadakan kelas bahasa Inggris. Misalnya kantor tidak memberikan, ya kamu les bahasa Inggris sendiri saja. Namun kalau kritiknya bersifat mempermalukan dan tidak ada kaitannya dengan pekerjaan, lebih baik abaikan saja.
Itu dia 4 hal yang bisa kamu lakukan setelah mengalami penolakan di tempat kerja, Urbanreaders. Mendengar umpan balik yang kurang baik tentu sulit. Tapi kini kamu bisa lebih nyaman untuk mendengar penolakan dari rekan atau atasanmu.