Beautydoozy

4 Jenis Perawatan di Klinik Kecantikan Ini Harus Dicoba

Izzah Putri Jurianto, Senin, 19 September 2022 13.16 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
4 Jenis Perawatan di Klinik Kecantikan Ini Harus Dicoba
Image: Ilustrasi laser wajah (Pexels/polina-tankilevitch)

Jakarta – Sekarang ini, melakukan perawatan kecantikan tak hanya bisa dilakukan di rumah. Untuk prosedur yang lebih cepat dan aman, kamu bahkan bisa melakukan perawatan kulit di klinik-klinik kecantikan.

Saking banyaknya jenis perawatan kulit yang ditawarkan, hal ini malah membuat kita bingung menentukan jenis perawatan apa yang paling dibutuhkan kulit. Makanya, Urbanasia sudah menyiapkan rangkuman 4 jenis perawatan kulit yang bisa kamu coba di klinik kecantikan pilihanmu. Simak sampai akhir, ya.

1. Mikrodermabrasi

1663567575-Mikrodermabrasi.jpgSumber: Ilustrasi mikrodermabrasi. (Freepik/arthurhidden)

Mikrodermabrasi adalah jenis perawatan kecantikan yang dilakukan untuk menghilangkan sel-sel kulit mati yang menumpuk. Perawatan ini menggunakan alat khusus seperti kristal halus dan vakum sebagai alat utamanya.

Selain untuk membasmi sel kulit mati, mikrodermabrasi dapat mengurangi kerutan, luka, serta flek hitam yang muncul sebagai tanda penuaan di kulit. Tak hanya di wajah, prosedur mikrodermabrasi dapat dilakukan pada area leher, dada, tangan, dan punggung. Untuk hasil yang optimal, prosedur ini perlu kamu lakukan lebih dari sekali.

2. Laser Resurfacing

1663567588-Laser-Resurfacing.jpgSumber: Ilustrasi Laser Resurfacing. (Freepik/kroshka__nastya)

Berikutnya, ada laser resurfacing yang menggunakan laser sebagai alat utama dalam prosedur perawatannya. Jenis perawatan yang satu ini ampuh untuk menyamarkan garis-garis halus, meredakan hiperpigmentasi, serta mengencangkan kulit. 

Teknik perawatannya dilakukan dengan mengarahkan sinar dari laser ke kulit secara repetitif, utamanya pada bagian-bagian yang diprioritaskan. Nantinya, sinar laser tersebut dapat menghancurkan lapisan luar kulit sekaligus memanaskan lapisan kulit di bawahnya secara bersamaan. Berbeda dengan mikrodermabrasi, laser resurfacing umumnya hanya perlu dilakukan sekali dan hasilnya akan langsung terlihat.

3. Dermal Filler

1663567583-Dermal-Fillers.jpgSumber: Ilustrasi dermal filler. (Freepik)

Jenis perawatan kulit lainnya yang bisa kamu coba untuk menghilangkan keriput di wajah adalah dermal filler. Tak hanya garis halus, dermal filler bahkan bisa mengembalikan volume di wajah yang menyusut karena faktor penuaan, loh.

Untuk hasilnya sendiri, derma filler dapat memberikan hasil yang cukup instan serta awet hingga hitungan bulan bahkan tahun tergantung jenis filler yang dipilih. Meski begitu, tetap ada risiko yang dapat dirasakan dari dermal filler, yakni infeksi dan memar.

4. Suntik Botox

1663567579-suntik-botox.jpgSumber: Ilustrasi suntik botox. (Freepik/wavebreakmedia_micro)

Terakhir, ada prosedur suntik botox yang sudah sangat terkenal di masyarakat. Perawatan kulit ini menjanjikan penampilan kulit yang tampak lebih muda dengan menyamarkan garis-garis halus pada wajah. Menariknya, botox juga dapat membantu mencegah migrain akut.

Botox bekerja dengan cara mencegah beberapa otot untuk bekerja terlalu keras, yang pada akhirnya berisiko menimbulkan kontraksi. Hal inilah yang kemudian dapat merelaksasi otot wajah sehingga keriput dapat lebih tersamarkan.

Dari keempat jenis perawatan kecantikan di atas, efeknya memang sangat menggiurkan. Namun, Urbanreaders tetap harus mempertimbangkan dengan matang terkait resikonya, tidak hanya manfaatnya bagi kulit. Semoga bermanfaat!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait