4P, Kriteria Penting untuk Memilih Bisnis MLM Terpercaya

Jakarta - Maraknya model bisnis yang ditawarkan lewat teknologi membuat orang-orang maiki tertarik untuk mendapatkan pemasukan dengan cara yang mudah. 

Pasalnya, kini media sosial pun kerap dimanfaatkan untuk menggaet konsumen dengan berbagai cara, salah satunya Multi Level Marketing (MLM).

Nah, bagi sebagian orang nampaknya sudah tak asing lagi dengan sebuah model bisnis  MLM (Multi Level Marketing) yang kini sudah banyak berkembang luas. Namun, belum banyak yang cukup menguasai ilmu tersebut.

MLM adalah strategi pemasaran berjenjang atau berantai, di mana tenaga penjual (sales) tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut.

Destriana, Star Crown HDI Indonesia dalam Wellshared Fest 2021 di sesi berjudul ‘Bagaimana Memanfaatkan Jaringan Pemasaran?’ menjelaskan, kini sudah semakin banyak jenis-jenis MLM yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan. Namun, tak semuanya bisa menjanjikan.

Pasalnya, Destriana mengatakan jika setiap perusahaan memiliki sistem yang diterapkan dalam bisnisnya. Sistem itulah yang akan menentukan apakah peserta MLM sukses atau tidak.

“Banyak yang berfikir tidak bisa di suatu MLM tapi ternyata yang tidak dilakukan itu memilih kriteria MLM yang tepat sebelum menekuninya,” kata dia.

Nah, ia pun membagikan 4 kriteria penting nih guys, untuk memilih bisnis MLM yang terpercaya yang disebut dengan 4P, apa saja ya?

1. Pendidikan (Support System)

Sumber: Ilustrasi kuliah di perguruan tinggi (Freepik/freepic.diller)

Destriana mengungkapkan, banyak sekali MLM yang tidak memiliki support system. Jadi saat menjadi member, kita dibiarkan begitu saja, hanya bayar pendaftaran namun tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan.

“Sedangkan di HDI, kami memiliki support system yang akhirnya semua member yang tadinya enterpriser berhak mengenyam pendidikan yang sama dengan adanya pendidikan yang berjenjang,” ungkapnya.

2. Perusahaan (Company)

Sumber: Ilustrasi pegawai di perusahaan (Freepik)

Adanya perusahaan yang nyata juga menjadi salah satu pertimbangan yang tepat bagi mereka yang ingin bergabung ke dalam bisnis MLM.

“Kita juga harus melihat apakah perusahaannya bonafit, apakah perusahaannya terakreditasi? Kalau HDI sendiri bahkan sudah punya gedung di Menteng, dari situ kita bisa melihat bahwa perusahaan itu benefit,” ungkapnya.

3. Produk  (Product)

Sumber: Ilustrasi bisnis online

Nah, selanjutnya adalah pertimbangan dari sisi produk, apakah produk yang dijual bisa ditiru, apakah bisa repeat order, apakah produknya baik kualitasnya. Menurut Destriana, kualitas produk yang baik akan membuat konsumen melakukan pembelian berulang yang akhirnya bisa menguntungkan pada interpriser. Itu mengapa meninjau terkait kualitas produk sangatlah penting.

4. Potensi Penghasilan 

Sumber: Uang rupiah/Freepik by Johan111

Perusahaan harusnya transparan memberi tahu benefit atau apa saja bonus yang bisa diberikan kepada para enterpriser ketika bergabung dan reward apa saja yang harus dicapai.

“Ini adalah bagaimana cara kami sebagai enterpriser mendapatkan bonus. Dari awal sudah transparan bahwa perusahaan akan membagikan bonus besar sekian kepada sekian jika kita sudah mendapatkan poin sekian. nah itu juga harus diperhatikan jika kita ikut kepada MLM tertentu,” tutur Destriana.