5 Tips Kurban Mudah, Aman dan Amanah Secara Online

Jakarta - Meningkatnya kasus pandemi COVID-19, membuat masyarakat semakin antusias untuk berkurban secara online. Maka dari itu, Tokopedia menghadirkan fitur Qurban agar masyarakat tetap dapat berkurban di tengah pandemi.
Pada Idul Adha 2020, Tokopedia bersama dengan sejumlah lembaga kemanusiaan sudah menyalurkan ratusan ton hewan kurban ke daerah-daerah terpencil di Indonesia yang kurang terjangkau untuk memastikan pemerataan penyaluran daging kurban di seluruh Indonesia.
“Menjelang Idul Adha 2021, kami kembali bekerja sama dengan sejumlah lembaga kemanusiaan untuk mempermudah masyarakat beribadah kurban secara digital melalui fitur Qurban di ekosistem Tokopedia Salam. Ini diharapkan bisa membantu masyarakat beribadah dari rumah dengan mudah, aman dan amanah,” jelas Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni, dalam keterangan pers yang diterima Urbanasia, Kamis (15/7/2021).
Menurut Astri, fitur Qurban diharapkan dapat membantu lebih banyak masyarakat yang membutuhkan di berbagai pelosok negeri, termasuk yatim dan dhuafa.
Selain itu, fitur tersebut juga diharap turut membantu para peternak lokal agar tetap dapat berbisnis di tengah pandemi.
Tokopedia bersama Baznas pun membagikan tips berkurban online secara mudah, aman dan amanah guna menyambut Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 20 Juli 2021 mendatang:
1. Kurban Digital Jadi Alternatif
Sumber: Berkurban melalui aplikasi Tokopedia (Instagram @tokopedia)
Menurut Pimpinan Baznas, Achmad Sudrajat, Lc, M.A, kurban digital kini merupakan cara baru dalam pelaksanaan ibadah kurban di masa pandemi.
Selain melalui Tokopedia, masyarakat dapat membeli hewan kurban melalui usaha tradisional, seperti toko, warung atau individu yang tergabung di Mitra Tokopedia.
2. Pastikan Hewan Kurban Sesuai Syariat
Sumber: Ilustrasi pemotongan hewan kurban dengan protokol kesehatan. (ANTARA)
Achmad juga menambahkan jika syarat sah hewan kurban, yaitu binatang ternak seperti kambing dengan usia minimal satu tahun atau sapi minimal berusia dua tahun dalam kondisi sehat.
3. Pilih Lembaga Kurban yang Amanah
Sumber: Ilustrasi berkurban (OVO)
Pastikan jika lembaga kurban yang dipilih sudah mengantongi izin resmi dari Kementerian Agama Republik Indonesia, menerapkan standar layanan pemeliharaan kurban yang baik, dan mengedepankan rukun-rukun syariat Islam dalam berkurban.
4. Metode Pembayaran Sesuai Preferensi
Sumber: Ilustrasi pembayaran melalui ATM. (Freepik/jcomp)
Masyarakat dapat memilih metode pembayaran yang diinginkan dari sekian banyaknya opsi. Masyarakat juga dapat mendapatkan potongan harga hingga Rp 250 ribu yang berlaku sampai 23 Juli 2021.
5. Lacak Status Informasi Kurban
Sumber: Sapi kurban Presiden Jokowi, berjenis sapi Simental dengan berat 968 kg, yang diperoleh dari peternak di Kelurahan Lempake, Samarinda. (Antara)
Melalui Tokopedia Salam, semua kegiatan akan didokumentasikan secara rinci, mulai dari pengecekan kesehatan hewan kurban, proses pemotongan hingga daerah distribusi.
Selain itu, Tokopedia juga akan mengirimkan sertifikat digital pembelian hewan kurban untuk pembeli melalui pusat notifikasi dan email sebagai tanda bukti.