URtrending

Aktivis HMI Desak Polisi Penjarakan YouTuber Ferdian Paleka

Nunung Nasikhah, Senin, 4 Mei 2020 16.45 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Aktivis HMI Desak Polisi Penjarakan YouTuber Ferdian Paleka
Image: Ferdian Paleka. (Instagram)

Jakarta – Aksi prank ‘bantuan’ berisi sampah dan batu bata yang dilakukan YouTuber Bandung, Ferdian Paleka mendapatkan respon dari banyak pihak. Tak terkecuali aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Muhammad Mualimin.

Mualimin bahkan mendesak Kepolisian Resort Kabupaten Bandung agar memenjarakan YouTuber tersebut atas dasar pasal penipuan.

‘’Perbuatan Ferdian itu tergolong jahat ya. Kok tega, demi konten YouTube orang tega membagikan sampah dan toge busuk ke manusia. Dimana nuraninya? Apa dia tak kasihan, bagaimana perasaan korban menerima benda busuk begitu,” kata Mualimin di Jakarta, Senin (4/5/2020).

“Tidakkah dia memikirkan rasa malu, marah dan kecewa para korban? Biadab sekali manusia model begitu. Ini tidak bisa dibiarkan. Polisi harus menghukumnya,’’ imbuhnya.

Memproduksi konten untuk kanal Youtube, menurut Mualimin, sah-sah saja asal tidak merugikan orang lain.

Namun, aksi Ferdian yang membohongi transpuan dan anak-anak dengan ‘bantuan’ makanan palsu dan menjijikkan, kata Mualimin, jelas suatu penipuan dan merendahkan martabat korban.

Menurutnya, tindakan semacam itu menyakiti perasaan manusia. Konten semacam itu tidak bisa disebut kreatif, namun lebih pada kejahatan terhadap martabat manusia.

‘’Itu aksi keji ya. Sangat tidak sensitif. Betapa egois dan jahat manusia yang mencari duit dengan mengolok-olok sesama,” ujar pria yang juga pengurus Badan Pengelola Latihan (BPL) Pengurus Besar HMI tersebut.

“Saat semua orang susah makan seperti ini, orang kelaparan dimana-mana, kok tega Ferdian menipu orang lain untuk hiburan di dunia maya. Sungguh konyol perbuatannya. Itu kelakuan bajingan,’’lanjutnya.

Seperti dikabarkan sebelumnya, netizen Indonesia baru saja digegerkan dengan konten YouTuber Bandung, Ferdian Paleka yang tak pantas.

Youtuber tersebut berpura-pura memberikan bantuan kepada para waria. Alih-alih memberikan bantuan berupa makanan atau sembako, Ferdian justru menaruh sampah berupa toge busuk dan batu bata dalam paket bantuan palsunya.

Atas kejadian tersebut, beberapa waria yang menjadi korban prank Ferdian telah melaporkan kasus ini ke Satreskrim Polrestabes Bandung, Senin (4/5/2020).

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait