Mengenal Metode Time Blocking agar Kerja Lebih Produktif

Jakarta - Di zaman sekarang, hampir semua orang berlomba menjadi produktif. Tapi bagaimana caranya? Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk menjadi produktif, salah satunya dengan metode time blocking. Apa itu metode time blocking?

Melansir Todoist, time blocking adalah metode manajemen waktu yang caranya membagi hari menjadi blok-blok waktu. Metode ini berbeda dengan daftar to-do-list, karena setiap blok waktu dipergunakan untuk menyelesaikan satu tugas khusus saja. Jadi kunci dari metode ini adalah memprioritaskan daftar tugas kamu terlebih dahulu.

Kalau to-do-list, karena jadwalnya 'terbuka' misalnya seperti jam 9-11 siang mengerjakan tugas A, 11-12 istirahat, lalu jam 13-14 meeting, kamu jadi terdistrak dengan banyaknya hal yang harus kamu lakukan. Nah, kalau dengan metode time blocking, seperti sudah disinggung, kamu hanya akan fokus dengan satu tugas saja.

Dengan memprioritaskan satu tugas saja, kamu jadi akan fokus di tugas tersebut saja dan produktivitas pun meningkat karena kamu tidak perlu multitasking. 

Ada beberapa manfaat yang kamu dapat dengan menerapkan metode time blocking dalam keseharianmu, yakni sebagai berikut:

1. Time blocking memberi kamu kesempatan untuk memperbarui hal apa yang benar-benar penting. 

2. Metode time blocking merupakan kunci untuk menghilangkan rasa untuk menunda pekerjaan karena kamu akan memiliki waktu yang dialokasikan untuk memulai dan menyelesaikan tugas tertentu saja.

3. Time blocking membantu kamu mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang berapa lama waktu yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan satu tugas. Ini akan membantu penjadwalan dan membuat komitmen kedepannya.

Itu dia sedikit penjelasan mengenai metode time blocking, Urbanreaders. Semoga informasinya bermanfaat untukmu!