URtainment

Buntut Konser Ricuh, Travis Scott dan Penyelenggara Dituntut Penonton

Indi Lusiani, Senin, 8 November 2021 09.10 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Buntut Konser Ricuh, Travis Scott dan Penyelenggara Dituntut Penonton
Image: Travis Scott (Instagram @travisscott)

Jakarta - Konser Rapper ternama asal Amerika, Travis Scott yang digelar di Amerika Serikat, Jumat (5/11/2021) malam, menewaskan setidaknya delapan orang dan melukai sejumlah penonton lainnya.

Akibat insiden tersebut, dua peserta yang terluka di konser bertajuk ‘Astroworld Travis Scott’ itu telah mengajukan tuntutan hukum terhadap sang rapper dan penyelenggara konser, termasuk Live Nation Entertainment.

Melansir dari The Wrap, gugatan pertama diajukan oleh salah satu warga Houston, Manuel Souza dengan memberikan tuntutan bahwa Scott dan penyelenggara acara tersebut telah melakukan kelalaian besar. 

Menurut gugatan itu, Souza adalah salah satu dari banyaknya penonton ‘Astroworld’ yang terinjak-injak oleh kerumunan karena penghalang keamanan berhasil dimasuki oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

“Ini dengan latar belakang beberapa laporan penonton tentang terinjak-injak, kehilangan kesadaran, air yang tidak memadai, keamanan yang tidak memadai dan kurangnya rute keluar,” ujar Manuel Souza dikutip dari The Wrap, Senin (8/11/2021). 

“Namun tergugat (Travis Scott) membuat keputusan untuk membiarkan pertunjukan tetap berjalan meskipun ada risiko bahaya dan ekstrem bagi penonton konser yang meningkat saat ini,” tambahnya. 

Sedangkan gugatan kedua diajukan oleh warga Austin, Kristian Paredes yang turut menyebut Travis Scott dan Live Nation melakukan kelalaian. Tak hanya itu, nama Drake juga dibawa dalam daftar gugatan tersebut. 

Menurut pengaduan, tamu istimewa Drake datang ke panggung bersama Travis Scott dan membantu menghasut. 

"Kerumunan menjadi kacau dan desak-desakan dan meninggalkan delapan orang tewas serta puluhan termasuk Kristian Paredes terluka parah," tulis dokumen gugatan tersebut. 

“Banyak yang memohon kepada penjaga keamanan yang disewa oleh Live Nation Entertainment untuk meminta bantuan, tetapi diabaikan,” lanjutnya. 

Kedua penggugat saat ini tengah mencari keadilan dan setidaknya membutuhkan US$ 1 juta (atau Rp 14,324 miliar) untuk biaya pengobatan.

Namun, perwakilan Scott dan Live Nation hingga kini belum menanggapi gugatan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis Sabtu, (6/11/2021), Scott mengatakan dia 'hancur' oleh insiden yang terjadi di NRG Park Houston tersebut.

“Saya benar-benar hancur dengan apa yang terjadi tadi malam. Doa saya untuk keluarga dan semua yang terkena dampak dari apa yang terjadi di Astroworld Festival,” tulis Travis Scott di akun Twitter miliknya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait