URstyle

Cara Penularan Omicron dan Bagaimana Mencegahnya

Fauzah Thabibah, Kamis, 10 Maret 2022 15.30 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Cara Penularan Omicron dan Bagaimana Mencegahnya
Image: Ilustrasi Omicron (Reuters via Antara)

Jakarta - Awal tahun 2022, kasus COVID-19 di Indonesia kembali melonjak akibat varian Omicron. Sebetulnya cara penularan Omicron sama dengan varian lainnya, hanya saja Omicron ini lebih mudah menular. Ketahui cara penularan Omicron dan bagaimana mencegahnya.

Pemerintah memiliki strategi yang berbeda dalam menghadapi gelombang Omicron dengan gelombang Delta. Gelombang Delta memiliki gejala yang cukup parah sehingga pemerintah harus mempersiapkan rumah sakit dengan banyak tempat tidur. Sedangkan Omicron ini gejala yang ditimbulkan rendah dengan tingkat penularannya yang tinggi.

1630671135-corona-virus-getty.jpgSumber: ilustrasi virus corona. (WHO)

Melalui situs resmi, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merinci bagaimana cara penularan Omicron. Berikut rinciannya dikutip Urbanasia Kamis (10/3/2022).

1. Antarmanusia secara langsung.

2. Antarmanusia secara tidak langsung melalui benda atau permukaan yang terkontaminasi virus (meja, gagang pintu, pegangan, dan lainnya).

3. Menyentuh mata, hidung, atau mulut setelah memegang benda yang terkontaminasi oleh virus COVID-19.

4. Terinfeksi dari sekresi yang dikeluarkan melalui mulut dan hidung pasien positif COVID-19 seperti air liur, sekresi pernapasan, droplet (percikan) akibat batuk, bersin, berbicara, atau bernyanyi.

5. Kontak erat dengan orang yang positif COVID-19.

1614673730-Ilustrasi-virus-mutasi-corona.jpgSumber: Ilustrasi Virus Mutasi Corona. (Foto: Pixabay/Inactive_account_ID_249)

WHO juga memberikan tindakan pencegahan COVID-19 untuk varian Omicron dan lainnya yang bisa dilakukan masyarakat.

1. Batasi kontak erat antara orang yang infeksius dan orang lain. Pastikan jarak fisik setidaknya 1 meter dari orang lain. Gunakan masker di tempat umum.

2. Identifikasi orang terdekat atau keluarga yang terinfeksi agar bisa diisolasi dan dirawat. Selain itu, semua orang yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif COVID-19 harus dikarantina.

3. Selalu bersihkan tangan dan tutup mulut ketika batuk atau bersin.

4. Hindari tempat ramai, tempat sempit, dan ruang terbatas atau tertutup dengan ventilasi yang buruk.

5. Pastikan ventilasi di dalam ruangan baik, termasuk di rumah dan kantor.

6. Tetap di rumah jika merasa tidak enak badan. Hubungi layanan medis sesegera mungkin untuk mengetahui terinfeksi COVID-19 atau tidak. Apabila dinyatakan positif, petugas kesehatan dapat memberikan perawatan lebih lanjut.

7. Petugas kesehatan harus menggunakan masker medis secara terus-menerus selama menjalani kegiatan rutin di area klinis fasilitas pelayanan kesehatan.

8. Petugas kesehatan juga harus menggunakan alat pelindung diri dan tindakan kewaspadaan tambahan saat merawat pasien.

9. Selain di rumah, tempat kerja juga harus menerapkan protokol kesehatan.

Tetap patuhi protokol kesehatan di mana pun berada. Masyarakat juga diimbau untuk segera melakukan vaksinasi COVID-19. Sebab vaksinasi akan membantu meringankan gejala Omicron.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait