URnews

Di Rusia, Wanita yang Lahirkan 10 Anak Dapat Hadiah Rp 247 Juta

William Ciputra, Jumat, 19 Agustus 2022 14.11 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Di Rusia, Wanita yang Lahirkan 10 Anak Dapat Hadiah Rp 247 Juta
Image: Bendera Rusia. (Freepik)

Jakarta - Pemerintah Rusia memberikan penghargaan bagi wanita di negara itu yang mau melahirkan 10 anak. Penghargaan ini pernah diterapkan pada masa Uni Soviet dengan nama ‘Mother Heroine’. 

Berdasarkan dekrit yang ditandatangani Presiden Rusia Vladimir Putin, wanita yang melahirkan dan membesarkan sebanyak 10 anak akan mendapatkan hadiah berupa uang sebesar 1 juta Rubel atau setara dengan US$ 16.645. Angka ini setara dengan Rp 247 juta. 

Selain uang, para ibu yang mendapatkan penghargaan itu akan mendapatkan medali yang membuat mereka setara dengan penerima gelar ‘Pahlawan Federal Rusia’.  

Melansir CNBC International, uang penghargaan itu akan dicairkan pada saat anak ke-10 genap berusia 1 tahun. Selain itu ada pula persyaratan lain untuk mendapatkan penghargaan tersebut. 

Di antara persyaratan itu, anak-anak harus mendapatkan perawatan yang tepat terkait kesehatan, pendidikan, hingga perkembangan fisik, spiritual, dan moral. 

Selain itu, 10 anak yang dilahirkan itu harus dalam keadaan hidup, kecuali meninggal dalam dinas militer atau meninggal saat ada serangan terorisme. 

Adapun penghargaan ‘Mother Heroine’ sendiri pertama kali diluncurkan pemerintah Uni Soviet pada tahun 1944. Penghargaan ini terus diberikan hingga Uni Soviet runtuh pada tahun 1991 silam. 

Ancaman Penurunan Populasi

Dihidupkannya penghargaan zaman Uni Soviet dapat dipahami sebagai upaya pemerintah Rusia untuk mengantisipasi ancaman penurunan populasi akibat invasi negara itu ke Ukraina. 

Berdasarkan data PBB, populasi usia kerja di Rusia mengalami penurunan di seluruh negara bagian sejak tahun 2010. 

Sementara menurut ramalan Economist Intelligence Unit yang terbit awal tahun ini, populasi Rusia diperkirakan bakal menyusut hingga 8,4 persen pada tahun 2050 mendatang. 

Sedangkan laporan Moscow Times, populasi Rusia anjlok hingga 86.000 orang selama periode Januari hingga Mei 2022. Ini merupakan rekor penurunan tertinggi, dan mengalahkan rekor sebelumnya pada tahun 2002 yaitu 57.000 orang. 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait