URtainment

Ditantang ke Wisma Atlet Tanpa Masker, Anji: 'Saya Mau Kok, Asal...'

Anisa Kurniasih, Senin, 20 Juli 2020 11.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ditantang ke Wisma Atlet Tanpa Masker, Anji: 'Saya Mau Kok, Asal...'
Image: Anji (Istimewa)

Jakarta - Pernyataan musisi Anji soal viralnya foto jenazah korban COVID-19 ramai menjadi pembahasan netizen. Opininya pun menjadi pro kontra dan mengundang komentar dari berbagai kalangan.

Dalam unggahannya, Anji merasa ada beberapa kejanggalan termasuk dirinya yang heran mengapa fotografer bisa mendapatkan foto seperti itu.

Padahal, menurutnya, pihak keluarga sekalipun tidak diperbolehkan menemui jenazah.

"Sebagai orang yang familiar dengan dunia digital, buat saya ini sangat tertata.Seperti ada KOL (Key Opinion Leader) lalu banyak akun berpengaruh menyebarkannya. Polanya mirip," kata dia.

Bahkan, Anji berpendapat bahwa ia percaya adanya COVID-19 namun tak semengerikan apa yang ada di dalam foto.

"Saya percaya cvd itu ada. Tapi saya tidak percaya bahwa cvd semengerikan itu. Yang mengerikan adalah hancurnya hajat hidup masyarakat kecil," tulisnya.

Tak lama, unggahan Anji itu langsung menuai reaksi pro kontra, guys. Di Twitter, ia bahkan ditantang oleh seorang netizen yang meminta Anji untuk datang langsung menemui pasien COVID-19 di Wisma Atlet di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat tanpa mengenakan masker.

"Coba deh @duniamanji dateng ke RS rujukan covid atau ke wisma atlet interaksi sama pasien covid di sana dan gak pake masker, kan Mas Anji percaya bahwa covid tidak semengerikan itu," kata warganet tersebut seperti dikutip dari Twitter pada Senin (20/7/2020).

Nah, tantangan tersebut pun lantas ditanggapi langsung oleh Anji. Ia menyatakan tak keberatan dengan tantangan tersebut namun dengan satu syarat.

"Saya mau kok Mbak ke Wisma Atlet dan melakukan apa yang Mbak bilang. Syaratnya, saya diizinkan membuat dokumentasi terperinci di sana," kata Anji.

Ia menambahkan, "Jika Mbak punya kenalan dan bisa, kabari saya. Via DM, takutnya tidak terbaca. Karena saya agak jarang di Twitter. Terima kasih."

Namun, ada juga netizen yang menanggapi dengan sinis jawaban Anji ini. Terutama mengenai keinginan Anji untuk mendokumentasikan kedatangannya. Anji dinilai lebih mendahulukan pembuatan konten.

Namun, Anji kembali berkelit dengan jawabannya.

 "Tentu dibutuhkan dokumentasi, karena ini masalah penting. Bukan untuk konten yang dimonetisasi, namun untuk landasan dari sebuah argumentasi. BEDAKAN. Saya malah sedang mundur pelan-pelan dari berbagai platform media sosial kok,".

Wah kira-kira Anji bakal beneran datang nggak nih, guys?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait