dr Lois Owien Meninggal Dunia, Sempat Viral karena Tak Percaya COVID-19

Jakarta - Dokter Lois Owien yang sempat menjadi perbincangan hinggal viral karena tidak percaya COVID-19, meninggal dunia di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, pada Senin (6/6/2022).

Dari informasi yang dihimpun Urbanasia, dokter Lois Owien meninggal karena sakit kanker serviks sekitar enam bulan dan sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Tarakan, Kalimantan Utara.

Sementara itu, dalam Instagram pengacara Farhat Abbas pun mengunggah kabar duka Dokter Lois Owien yang meninggal dunia.

“Selamat jalan dr Lois sekjen/Waketum partai Pandai/pendiri. Semangat dan perjuangan buat Indonesia tetap berkobar,” caption postingan Instagram Farhat Abbas, dikutip Selasa (7/6/2022).

Berikut profil dan kontroversi dokter Lois Owien yang telah dirangkum Urbanasia.

1. Pendidikan

Lois merupakan lulusan jurusan kedokteran umum Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia (UKI) angkatan 2004. 

Lois juga diketahui melanjutkan pendidikan dengan jurusan anti aging medicine di Malaysia. Hanya saja, pendidikannya tersebut belum dapat diakui di Indonesia sebagai bidang spesialis kedokteran, sehingga hanya dianggap sebagai bagian dari pendidikan magister saja.

2. Tak Percaya COVID-19

Sebelumnya, dalam sebuah talkshow dengan pengacara kondang Hotman Paris, dokter Lois mengatakan bahwa kematian pada pandemi disebabkan karena interaksi antar obat.

Tak berselang lama, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri resmi menetapkan Lois Owien sebagai tersangka atas kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoax di media sosial.