URedu

Kemenperin Cetak 1.000 Peneliti Gen Z dari Indonesia Timur

Farah Yuniar, Rabu, 10 Mei 2023 10.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kemenperin Cetak 1.000 Peneliti Gen Z dari Indonesia Timur
Image: Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Industri Kemenperin, Masrokhan. (Dok. Kemenperin)

Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menargetkan akan mencetak 1.000 peneliti muda dari Indonesia timur melalui program From East to be the Best Young Scientist.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin, Masrokhan menyebutkan program tersebut dimulai dari workshop keilmiahan online dengan output berupa gagasan-gagasan terbaik dari para siswa-siswi di Indonesia.

"Tujuan dari pelaksanaan program ini adalah untuk meningkatkan mindset riset, kreativitas, dan inovasi untuk menciptakan para peneliti gen Z dari timur Indonesia dan menguatkan jaringan antarpelajar dalam program-program inovasi dan penelitian," kata Masrokhan dalam keterangan resminya yang dikutip Rabu (10/5/2023).

Implementasi proyek yang berasal dari ide terbaik akan mendapatkan pendanaan disertai dengan pelatihan dan pendampingan.

Kegiatan ini nantinya akan diakhiri dengan workshop secara offline di tujuh kota dan ide terbaik yang terpilih akan melakukan pameran di workshop offline tersebut.

Ketujuh kota tersebut merupakan kota potensial yang berlokasi di provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan, yaitu Lamongan, Jember, Surabaya, Pasuruan, Bangkalan, Malang, dan Makassar.

“Workshop tour pertama berlangsung sukses di SMK-SMTI Makassar pada 6 Mei lalu dengan kegiatan pengenalan, sharing, eksperimen, pembuatan riset, dan presentasi,” lanjut Masrokhan.

Program yang diselenggarakan oleh Yayasan Karya Riset Indonesia bersama U.S Consulate General Surabaya dan Science Hunter Indonesia ini berkolaborasi dengan BPSDMI Kemenperin melalui SMK-SMTI Makassar.

Science Hunter Indonesia (SHI) merupakan startup lokal sebagai platform interaktif dan inovatif bagi siswa untuk belajar tentang penelitian ilmiah dan menulis karya ilmiah.

Per Juni 2021, SHI telah menjangkau 83% dari seluruh provinsi dan lebih dari 500 sekolah dan kampus di seluruh Indonesia. 

Jumlah luaran dari proses pendampingan penelitian adalah 902 karya penelitian inovasi, dengan 362 karya di antaranya telah meraih penghargaan di tingkat nasional dan internasional.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait