Eks Manajer Denny Sumargo Bantah Gelapkan Uang Rp 739 Juta

Jakarta - Denny Sumargo sebelumnya melaporkan mantan manajernya, Ditya Arista ke Polda Metro Jaya atas dugaan penggelapan uang dan pemalsuan surat. Total kerugian yang dilaporkan mencapai Rp 739 juta.

Namun, Ditya membantah tuduhan yang dilayangkan mantan kliennya itu. Bahkan, menurutnya, Denny yang belum memenuhi kewajiban dalam membayar jasanya sekitar Rp 1,7 miliar.

"Kalau (melaporkan balik Denny Sumargo) saya serahkan ke tim kuasa hukum. Cuma intinya masalah Denny Sumargo sudah clear dan itu ada pembicaraan di tanggal 26 Agustus," kata Ditya dalam konferensi pers, Selasa (5/10/2021).

Kuasa hukum Ditya, Banggua Togu Tambunan menyatakan pihaknya akan melawan aduan yang dilaporkan Denny Sumargo.

"Ke depannya kita akan hadapi apa yang disampaikan laporan ke Polda Metro Jaya. Kita akan balikkan. Yang jelas urusan uang, itu tidak ada. Uang sudah disampaikan istri dari WhatsApp. Diakui ada kewajiban yang harus diselesaikan pada Ditya. Klien saya nggak mau menyerang," terang Banggua.

Denny juga pernah menyinggung Ditya yang memblokir semua media sosial miliknya. Namun, Ditya menjelaskan bahwa hal tersebut diambil untuk menjaga kesehatan mentalnya.

"Saya struggling selama 10 tahun, banyak saksinya, ada statemennya dia bahwa saya blokir medsos dan WhatsApp, of course karena saya mikirin mental health saya," jelas Ditya.

Dalam kesempatan itu, Ditya berpesan kepada Denny untuk tidak mengaitkan permasalahan ini dengan orang tuanya.

“Jadi kalo DS nonton, apa pun kesalahan saya, apa pun yang tidak dia diterima atas keputusan hidup saya, saya tau konsekuensinya dan saya akan bertanggung jawab, jangan bawa lagi papa saya,” ungkapnya.