URtech

Google Doodle Kenang Bapak Game Modern Jerry Lawson

Shinta Galih, Kamis, 1 Desember 2022 11.32 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Google Doodle Kenang Bapak Game Modern Jerry Lawson
Image: Google Doodle Jerry Lawson. (Google)

Jakarta - Google Doodle hari ini mengenang Gerald 'Jerry' Lawson melalui game interaktif. Tepat 1 Desember 2022 Sang Bapak Game modern ini berusia 82 tahun.

Doodle menampilkan game yang dirancang oleh tiga artis dan desainer game Amerika yaitu Davionne Gooden, Lauren Brown, dan Momo Pixel.

Begitu diklik, Google Doodle menampilkan enam jenis game dengan gaya 8-bit yang bisa dimainkan. Ada juga satu slot game kosong yang memungkinkan pengguna untuk membuat game-nya sendiri menggunakan Edit Mode.

Sejarah Jerry Lawson

Lawson lahir di Brooklyn, Amerika Serikat (AS) pada 1 Desember 1940. Sejak usia dini, Lawson sudah sering mengutak-atik perangkat elektronik, memperbaiki televisi di lingkungan rumahnya, sampai membuat stasiun radionya sendiri.

Ia lalu kuliah di Queens College dan City College of New York sebelum berangkat lebih awal untuk memulai kariernya di Palo Alto, California. Pada saat itu, kota dan wilayah sekitarnya mulai dikenal sebagai 'Silicon Valley' karena ledakan perusahaan teknologi baru yang inovatif yang didirikan di daerah tersebut.

Setibanya di California, Lawson bergabung dengan Fairchild Semiconductor sebagai konsultan teknik. Beberapa tahun kemudian, Lawson dipromosikan menjadi Direktur Teknik dan Pemasaran departemen video game Fairchild, dia memimpin pengembangan sistem Fairchild Channel F.

Ini adalah konsol sistem video game rumahan pertama yang menampilkan game cartridges yang dapat dipertukarkan, joystick digital 8 arah, dan menu jeda (pause). Channel F membuka jalan bagi sistem game masa depan seperti Atari, SNES, Dreamcast, dan lainnya.

Pada tahun 1980, Lawson meninggalkan Fairchild untuk memulai perusahaannya sendiri, VideoSoft—salah satu perusahaan pengembangan video game paling awal yang dimiliki oleh orang kulit hitam.

Perusahaan menciptakan perangkat lunak untuk Atari 2600, yang mempopulerkan cartridges yang dikembangkan Lawson dan timnya.

Meskipun mereka tutup lima tahun kemudian, Lawson telah memantapkan dirinya sebagai pelopor dalam industri ini dan terus berkonsultasi dengan berbagai perusahaan teknik dan video game sepanjang sisa kariernya.

Pada tahun 2011, International Game Developers Association mengakui Lawson sebagai perintis industri atas kontribusinya dalam dunia game.

University of Southern California juga menciptakan Gerald A. Lawson Fund untuk mendukung mahasiswa yang kurang terwakili yang ingin mengejar gelar sarjana atau pascasarjana dalam desain game atau ilmu komputer.

Pencapaian Lawson diabadikan di World Video Game Hall of Fame di Rochester, New York.

Sementara anak-anaknya, yaitu Anderson dan Karen Lawson ikut berkolaborasi dalam Doodle hari ini. Mereka membagikan kesan mereka dalam pernyataan bersama.

"Hari ini, kami merayakan ulang tahun Ayah yang ke-82 dengan dunia. Kami ingin berterima kasih kepada Google karena telah bekerja sama dengan kami untuk membagikan kisah ayah kami di Doodle ini. Semoga kisahnya terus menginspirasi banyak anak muda di seluruh dunia untuk mencapai sesuatu yang luar biasa," kata mereka.

"Ayah, kau adalah motivator, guru, penemu, mentor, dan teman kami. Kami sangat bangga padamu dan merindukanmu. Planet ini mengetahui kisahmu dan kau tidak akan pernah terlupakan!" imbuh mereka.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait