URtech

GoTo Bakal Segera IPO, Harga Saham Mulai Rp 316 per Lembar

Shinta Galih, Selasa, 15 Maret 2022 18.02 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
GoTo Bakal Segera IPO, Harga Saham Mulai Rp 316 per Lembar
Image: Gojek dan Tokopedia Merger Jadi GoTo. (Sumber: Gojek)

Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk akan menawarkan saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO) pada April mendatang.

GoTo akan menawarkan saham sebanyak-banyaknya 52 miliar saham seri A yang seluruhnya merupakan saham baru dengan rentang harga Rp 316 hingga Rp 346 per lembarnya. 

Jika dikalkulasi, perseroan mengincar dana segar hingga Rp17,99 triliun. Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk Andre Sulistyo mengatakan sebagian besar dana anak digunakan untuk modal kerja perusahaan termasuk anak usaha. 

Adapun rincian alokasi dana hasil IPO ini antara lain sekitar 30 persen akan digunakan oleh GoTo, sekitar 30 persen akan dialokasikan kepada Tokopedia, dan sekitar 25 persen akan dialokasikan kepada PT DAB (GoPay). 

Dana hasil IPO juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur dan sumber daya yang tepat. 

"Dana akan digunakan untuk modal kerja untuk mendukung strategi pertumbuhan perusahaan baik dalam bentuk user acquisition, user engagement maupun mengakselerasi penetrasi produk yang baru diluncurkan," ujar Andre.

Andre memastikan GoTo akan memberikan saham kepada para mitra pengemudi yang tergabung dalam entitas Salam Satu Aspal (SSA). 

"Bersamaan dengan Penawaran Umum Perdana Saham, SSA, salah satu Pemegang Saham Emiten, melakukan penawaran umum melalui pemberian sebanyak-banyaknya 919.543.700 saham Seri A secara cuma -cuma
dengan nilai nominal sebesar Rp1," tulis manajemen.

Saham bagi mitra pengemudi itu setara dengan 0,08 persen modal disetor dan ditempatkan penuh.

Saham ini ditawarkan khusus kepada sekitar 600.000 mitra pengemudi di Indonesia yang memenuhi kriteria tertentu yang ditetapkan oleh Salam Satu Aspal.

"Pemberian saham ini akan dilakukan setelah Pernyataan Pendaftaran Emiten menjadi Efektif dan berakhirnya periode lock-up sebagaimana diatur di dalam Pasal 6 POJK No. 22/2021," jelasnya.

Disebutkan juga, pemberian saham secara cuma-cuma itu akan memerlukan waktu yang cukup panjang. Dilakukan dalam beberapa tahapan. Diperkirakan akan selesai pada kuartal keempat tahun 2023.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait