Hati-hati, 4 'Fake Gesture' Ini Sering Dipakai Orang Manipulatif

Jakarta - Pernah nggak sih kalian merasa dimanfaatkan oleh orang lain? Misalnya, kamu punya gebetan di kampus. Dia sangat menawan, dan nggak ada satu orang pun yang menolak jadi teman atau bahkan dekat dengannya.

Suatu hari, ia tiba-tiba mendatangimu dan meminta bantuan. Tentu kamu bakal senang, bukan? Lalu dia juga berjanji akan berteman denganmu setelah kamu membantunya.

Usai membantunya, ternyata kamu sadar bahwa dia hanya memanfaatkanmu. Jangankan berteman, ucapan terima kasih saja nggak kamu dengar dari mulut dia. Menjengkelkan, ya? Tapi anehnya mengapa sikap dia nggak bikin kamu curiga dari awal? Apakah dia sudah handal jadi seorang manipulator, atau kamu yang terlalu mudah ditipu?

Mungkin perbedaan dari kedua asumsi itu bisa kamu lihat setelah menyimak beberapa gesture yang sering dipakai untuk memanipulasi seseorang berikut ini.

1. Nolongin Tapi Ada Maunya

Pernah nggak ketemu orang yang seakan jadi pahlawan saat kita butuh bantuan? Misalnya mereka bilang, "Tolong, biarkan aku membantumu". Alih-alih beneran menolong, manipulator hanya mencoba menggunakan waktu dan energi mereka sebagai senjata.

Nah jadi saat kamu mungkin terjebak dalam situasi itu, di mana seseorang menawarkan diri untuk melakukan sesuatu untukmu, pastikan kamu mencari tahu terlebih dahulu apa niat mereka sebenarnya. Jangan sampai menyesal di akhir karena merasa ditipu.  

2. Mengumbar Janji

Orang manipulatif juga senang ngumbar-ngumbar janji manis yang sering mereka ingkari sendiri. Alih-alih bisa terkesan baik karena menawarkan janji ini itu, alhasil malah bikin orang ogah bergaul dengannya.

Menghadapi orang seperti ini memang harus hati-hati, salah langkah saja bisa menjadi kesempatan mereka untuk memutarbalikkan fakta, dan membuatmu tampak seperti penjahat di mata orang lain yang nggak tahu realitanya.

3. Suka Ngasih Pujian

Siapa sih yang nggak suka dipuji? Hampir semua orang pasti senang mendengar pujian dari orang lain atas sikap, hasil kerja, dan lain sebagainya. Tapi hati-hati, barangkali salah satu dari mereka bisa jadi adalah seorang penjilat.

Penjilat seperti mereka ini suka menyanjung orang lain yang dirasa bisa memberi mereka keuntungan dalam hal apapun. Pujian adalah alat manipulatif paling umum karena sangat mudah dilakukan dan bekerja dengan sangat baik. 

4. Trik Playing Victim

Trik “Aku cuma berniat membantu" ini sangat klasik. Manipulator sering menggunakan ungkapan itu untuk mengendalikan respon orang lain dengan membuat lawan bicaranya jadi merasa bersalah dan nggak nyaman.

Padahal sebenarnya mereka bukan sedang mencoba membantumu, tapi secara nggak eksplisit memaksakan kehendak mereka kepadamu. Tapi mereka seolah-olah membuatmu jadi orang yang membutuhkan bantuan.

Fake Gesture dari manipulator ini memang sulit dikenali jika kamu nggak mencoba mencari tahu apa niat awal mereka. Tapi dengan menyimak tanda di atas, kamu bisa mencegah energimu terkuras untuk menghadapi orang seperti mereka.