URstyle

Jangan Abaikan, 5 Gangguan Pada Mata Ini Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius

Itha Prabandhani, Jumat, 31 Juli 2020 17.08 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Jangan Abaikan, 5 Gangguan Pada Mata Ini Bisa Jadi Gejala Penyakit Serius
Image: Ilustrasi eyeliner. (freepik)

Jakarta - Penyakit yang mulai menyerang tubuh kita, biasanya ditandai dengan gejala-gejala khusus. Dengan mengamati gejala-gejala ini, kamu bisa menduga jenis penyakit yang kamu derita.

Dokter pun biasanya mulai menganalisis kondisi kesehatanmu dengan melihat gejala-gejala yang muncul.

Nah, buat beberapa penyakit, gejala yang muncul bisa terlihat melalui mata kamu, guys. Contohnya, gangguan pada penglihatan, perubahan warna, atau bentuk mata. Lalu gejala penyakit apa saja yang bisa dideteksi melalui mata? Simak ulasan berikut ini, ya?

Mata Melotot

Mata melotot menjadi salah satu tanda dari penyakit graves, seperti yang diderita Jessica Iskandar. Penyakit graves adalah gangguan sistem imun pada tubuh yang menyebabkan kelenjar tiroid tidak berfungsi dengan baik.

Penyakit ini membuat kelenjar tiroid berubah menjadi agresif dan melepaskan terlalu banyak hormon, sehingga mengakibatkan munculnya masalah seperti diare, penurunan berat badan, dan tremor pada tangan.

Penglihatan Sering Kabur

Pandangan mata yang sering kabur bisa menjadi salah satu tanda dari penyakit diabetes melitus. Penyakit ini dapat mengakibatkan penderita mengalami retinopati diabetik, atau rusaknya jaringan mata akibat pecahnya pembuluh darah mata. Hal ini disebabkan oleh tingginya kadar gula darah, sehingga pembuluh darah terhambat, lalu pecah.

Kelopak Mata Turun

Secara alami, kelopak mata yang turun disebabkan oleh faktor usia. Hal ini terjadi karena tendon yang berfungsi untuk membuka dan menutup kelopak mata telah mengalami peregangan. Namun, kelopak mata turun yang diderita anak-anak, bisa terjadi karena penyakit amblyopia atau lazy eye, yang merupakan kelainan mata sejak lahir.

Selain itu, pada orang dewasa muda, kelopak mata yang turun dapat menjadi tanda adanya kerusakan pada saraf atau jaringan mata. Hal ini bisa terjadi akibat penyakit kronis seperti, stroke, tumor otak, kanker saraf, atau kanker otot.

Mata Kuning

Mata yang berwarna kuning adalah salah satu indikasi adanya gangguan pada fungsi hati. Warna kuning pada mata muncul akibat bilirubin yang masuk ke pembuluh darah.

Bilirubin adalah zat pewarna untuk urin yang dihasilkan oleh hati. Saat hati terkena radang, infeksi, atau bahkan kanker, gejala seperti ini bisa muncul.

Rabun Senja

Rabun senja adalah gangguan penglihatan yang hanya terjadi pada petang hingga malam hari. Biasanya, kondisi ini terjadi seiring dengan bertambahnya usia.

Kondisi ini dapat terjadi sebagai gejala penyakit katarak. Rabun senja muncul akibat kurangnya asupan vitamin A. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengonsumsi makanan tinggi vitamin A, seperti wortel, bayam, hati sapi, dan labu.

 

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait