URnews

Kabar Duka, Calon Haji asal Padang Wafat di Madinah

William Ciputra, Sabtu, 11 Juni 2022 15.36 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kabar Duka, Calon Haji asal Padang Wafat di Madinah
Image: Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin. (Dok. Kemenag)

Jakarta - Seorang jamaah calon haji asal Indonesia dikabarkan meninggal dunia saat tiba di Madinah, Arab Saudi pada Jumat (10/6/2022) waktu setempat. 

Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Akhmad Fauzin menerangkan, calon haji yang meninggal itu bernama Bangun Lubis Wahid berusia 59 tahun. 

“Hari ini kami informasikan bahwa ada satu lagi calon haji yang wafat, atas nama Bangun Lubis Wahid,” kata Fauzin dalam keterangan pers yang dikutip Urbanasia, Sabtu (11/6/2022). 

Fauzin menerangkan, almarhum Bangun Lubis berasal dari Embarkasi Padang yang diberangkatkan pada kloter empat atau PDG 4. Namun, ia tidak menjelaskan secara rinci penyebab meninggalnya Bangun Lubis Wahid. 

Sebelumnya, seorang calon haji asal Indonesia atas nama Suhati binti Rahmat Ali (64) juga dikabarkan meninggal dunia pada Sabtu (4/6/2022) di Madinah. Suhati diketahui sempat sesak napas ketika tiba di Bandara Madinah. 

Dengan demikian, sudah ada dua orang calon haji dari Indonesia yang meninggal di Tanah Suci. Menurut Fauzin, para jamaah yang meninggal ini nantinya akan dibadalhajikan. 

Selain itu, lanjut Fauzin, sampai dengan hari keenam keberangkatan, ada 15 jemaah haji Indonesia yang sakit dan dirawat. Sebanyak 13 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, dan 2 orang dirawat di RSAS Madinah.

Akhmad Fauzin juga kembali mengingatkan jemaah tentang panasnya cuaca di Arab Saudi. Sampai saat ini, suhu tertinggi mencapai 46'C dan suhu terendah 29'C pada dini hari. Untuk itu, jemaah haji Indonesia diimbau membatasi aktivitas di luar ruangan.

"Apabila jemaah haji keluar ruangan agar melengkapi alat pelindung diri dan memakai alas kaki. Jangan menunggu haus untuk minum, mengonsumsi vitamin, dan menjaga kesehatan dengan makan tepat waktu serta dan istirahat yang cukup," pesan Fauzin.

Untuk memudahkan jemaah dan masyarakat dalam mengupdate informasi, sekaligus mendekatkan layanan, pemerintah telah menyediakan layanan WA Center di nomor +966 503 5000 17. Nomor ini juga sudah terpampang di setiap akomodasi atau hotel Jemaah Haji Indonesia dan titik-titik lainnya baik di Madinah maupun di Mekah.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait