URtech

Kebijakan Privasi Apple Bikin Pendapatan Snapchat Berkurang

Afid Ahman, Jumat, 22 Oktober 2021 16.05 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kebijakan Privasi Apple Bikin Pendapatan Snapchat Berkurang
Image: Ilustrasi Snapchat. (PixabayMrJayW)

Jakarta - Snap, induk dari Snapchat, merasakan dampak dari perubahan aturan privasi yang diberlakukan Apple. Imbasnya bisnis iklan menurun alhasil pendapatnya mereka pun berkurang.

Snap melaporkan pendapatan mereka lebih dari USD 1 miliar (Rp 14,2 triliun) untuk kuartal ketiga 2021. Kendati angka tersebut menjadi sejarah baru bagi Snap, namun kurang USD 3 juta (Rp 42,5 miliar) dari target.

Bos Snap menuding perubahan privasi di iOS mempersulit pengiklan untuk melacak pengguna sebagian penyebab  tidak tercapainya target tersebut

"Bisnis periklanan kami terganggu oleh perubahan pada pelacakan iklan iOS yang diluncurkan secara luas oleh Apple pada Juni dan Juli lalu,” kata CEO Snap Evan Spiegel.

Spiegel menambahkan meskipun mereka mengantisipasi beberapa gangguan bisnis, solusi pengukuran baru yang disediakan Apple tidak berskala seperti yang diharapkan perusahaan.  Akibatnya mempersulit mitra periklanan untuk mengukur dan mengelola kampanye iklan di platform iOS.

Terlepas dari itu, kinerja kuartal ketiga kembali melebihi ekspektasi pada pertumbuhan pengguna. Sepanjang April  hingga Juni mereka memiliki 13 juta pengguna aktif harian baru untuk kuartal kedua berturut-turut. 

Snap sekarang memiliki 306 juta aktif harian. Ini rekor tertinggi yang pernah dicapai  perusahaan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait