URstyle

Kemenkes Klaim Cacar Monyet Bisa Sembuh Sendiri

Fitri Nursaniyah, Minggu, 21 Agustus 2022 09.11 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kemenkes Klaim Cacar Monyet Bisa Sembuh Sendiri
Image: Juru bicara Kemenkes RI Mohammad Syahril (Foto: YouTube FMB9ID_IKP)

Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah mengonfirmasi temuan kasus cacar monyet atau monkeypox pertama di Indonesia pada Sabtu (20/8/2022).

Pasien cacar monyet adalah seorang Warga Negara Indonesia (WNI) asal Jakarta yang baru kembali dari luar negeri pada 8 Agustus.

Saat ini pasien hanya mengalami gejala ringan dan sedang melakukan isolasi mandiri di rumah.

Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril pun mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir atas penemuan kasus ini, lantaran gejalanya lebih ringan jika dibandingkan dengan COVID-19.

Ia juga mengatakan bahwa cacar monyet termasuk dalam golongan penyakit self limiting disease atau penyakit yang bisa sembuh sendiri.

"Cacar monyet ini tidak terlalu berat sakitnya, agar kita tenang, malah kalau kita bandingkan dengan COVID-19, ya, COVID-19 jauh beratnya, untuk itu kita tenang dengan maksud bahwasanya sebetulnya cacar monyet ini bisa sembuh sendiri, self limiting disease," ujar Syahril dalam konferensi pers pada Sabtu.

Lebih lanjut, Syahril menjelaskan bahwa masa inkubasi cacar monyet adalah 21-28 hari. Pasien akan sembuh dengan sendirinya jika tidak memiliki penyakit komorbid.

Sebelum satu orang terkonfirmasi positif ini, Indonesia sudah melakukan pemeriksaan terhadap 22 suspek pasien cacar monyet yang hasilnya semua negatif dan tidak ada penularan lebih lanjut.

Syahril juga menambahkan bahwa Pemerintah sudah meningkatkan kewaspadaan di seluruh pintu masuk Indonesia, baik darat, laut, dan udara sebagai respons atas status cacar monyet yang dikategorikan WHO sebagai darurat kesehatan global.

Selain itu Syahril juga mengungkapkan belum ada rencana pemerintah untuk melakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) terkait kasus pertama positif cacar monyet di Indonesia ini.

"Kalau PPKM belum kita berlakukan karena ini baru satu kasus," Syahril menjelaskan. "Dulu COVID aja setelah banyak kasus baru kita melakukan kebijakan-kebijakan itu," jawab Syahril soal kemungkinan pemberlakuan PPKM.  

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait