Komnas HAM Akan Umumkan Kronologi Tewasnya Brigadir J

Jakarta - Terkait kasus tewasnya Brigadir J di kediaman Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo, Polri menggandeng Komnas HAM untuk transparansi dan objektivitas proses penyelidikan.

Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, M. Choirul Anam menyebut akan mengumumkan kronologis tewasnya Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir J) pekan ini. Kronologis itu diumumkan mengikut hasil investigasi yang saat ini tengah diselesaikan.

"Dalam minggu ini, kami akan selesaikan soal kronologi. Karena dengan kronologi lah kita bisa melihat dengan lebih jernih apa yang terjadi," ujar Anam, melansir kanal YouTube Humas Komnas HAM RI, Kamis (21/7/2022) .

Anam mengatakan Komnas HAM RI telah mengumpulkan sejumlah bukti berupa foto, keterangan pihak-pihak, dan informasi luka yang dimiliki oleh Brigadir J.

Namun, menurut Anam, hasil temuan itu perlu dikonsultasikan dengan para ahli yang mumpuni di bidangnya.

"Kami saat ini sedang mendalami semua keterangan dan informasi yang diperoleh terutama keterangan luka yang beredar, untuk dikonsultasikan kepada para ahli. Ini dilakukan agar kami mendapatkan kronologis agar kami uji dalam minggu ini," tutur Anam.

Lebih lanjut, Anam menegaskan pihaknya tidak mengalami tekanan selama melakukan investigasi. Hal itu disampaikan lantaran banyak pertanyaan publik dan media terkait dugaan ancaman kepada Komnas HAM.

"Banyak pertanyaan kepada Komnas HAM, apakah kami mengalami kesulitan dalam penanganan kasus ini, sama sekali tidak mengalami kesulitan. Komunikasi tetap terjadi, kami sudah jadwal dan minggu depan mulai ada permintaan dari pihak kepolisian," ujarnya.

Dengan demikian, Anam menyampaikan keterangan oleh Kepolisian akan diumumkan jadwalnya dalam waktu dekat.

"Soal waktu dari pihak kepolisian memberikan keterangan terkait hari, tema dan sebagainya, nanti akan kami sampaikan. Yang jelas kami tidak mengalami tekanan sama sekali," pungkasnya.