URnews

Korea Utara Tolak Bantuan Ekonomi dari Korsel

Elya Berliana Prastiti, Jumat, 19 Agustus 2022 13.41 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Korea Utara Tolak Bantuan Ekonomi dari Korsel
Image: Kim Yo Jong (Foto: AFP)

Jakarta - Korea Utara (Korut) menolak bantuan ekonomi dari Korea Selatan (Korsel) untuk ditukar dengan penyerahan senjata nuklir. Penolakan itu dikatakan oleh Kim Yo Jong selaku saudara perempuan Presiden Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.

Kim Yo Jong menganggap usulan bantuan dari Yoon Suk Yeol tersebut sebagai ‘rencana yang lancang’.

“Akan lebih baik bagi citranya untuk menutup mulutnya, daripada berbicara omong kosong karena dia tidak memiliki hal yang lebih baik untuk dikatakan,” ujar Kim Yo Jong, seperti dikutip dari The Canberra Times, Jumat (19/8/22).

Kim Yo Jong juga menyebut bahwa tawaran dari Yoon “sangat sederhana dan masih kekanak-kanakan” untuk berpikir bisa memperdagangkan kerjasama ekonomi bagi kehormatan Korut dan senjata nuklir.

“Tidak ada yang menukar takdirnya dengan kue jagung,” ujarnya.

Usulan bantuan dari Yoon itu pertama kali dilontarkan pada Mei, lalu kembali dibicarakan dalam sebuah jumpa pers memperingati 100 hari pertama pemerintahannya pada Rabu (17/8/2022).

Yoon mengatakan bahwa bersedia memberikan bantuan ekonomi secara bertahap kepada Korea Utara jika itu mengakhiri pengembangan senjata nuklir dan memulai denuklirisasi. Dia juga menyebutkan akan mendorong untuk meningkatkan pencegahan militer Korea Selatan terhadap Korea Utara.

Sementara itu, Menteri Korsel menilai komentar Kim Yo Jong terhadap usulan Yoon tidak sopan dan tidak senonoh.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait