Kylian Mbappe Memble di Piala Eropa 2020

Bukares - Kylian Mbappe seharusnya jadi bintang utama Prancis di Piala Eropa 2020. Tapi, kenyataan tak sesuai harapan, Les Bleus tersingkir lebih cepat dan Mbappe tampil buruk.
Mbappe sejak kemunculannya bersama AS Monaco memang tampil mengagumkan. Pada Piala Dunia 2018, Mbappe jadi aktor penting yang membawa Prancis jadi juara dunia.
Mbappe bikin empat gol, termasuk satu gol di partai final, dan dinobatkan sebagai pemain muda terbaik di turnamen itu. Maka wajar jika Prancis kini sangat mengandalkan Mbappe untuk melajukan mereka di turnamen besar, termasuk Piala Eropa 2020.
Mbappe jadi striker Prancis paling tajam dengan torehan 42 gol di seluruh kompetisi. Dia diandalkan bersama Karim Benzema di lini serang Prancis.
Sayangnya, Mbappe malah tampil buruk sedari fasegrup. Dia tidak bikin gol sama sekali di babak grup meski Prancis lolos sebagai juara grup. Hal itu berlanjut di babak 16 besar saat menghadapi Swiss.
Baca Juga: Mbappe Menggila di Munich, Bayern pun Keok
Mbappe yang tampil 120 menit main jelek dan tidak membuat gol meski punya enam percobaan. Dia cuma bikin satu assist untuk gol pertama Benzema di laga ini.
Performa buruk ditutup dengan kegagalannya mengeksekusi penalti penentuan dalam babak tos-tosan dan Prancis tersingkir setelah kalah 4-5 dari Swiss. Mbappe menuntaskan kompetisi tanpa gol meski punya total 12 attempts.
Bukan turnamen yang diinginkan oleh Mbappe terkait banyaknya peluang emas yang dibuangnya, yakni empat kali, hanya kalah dari Alvaro Morata dengan enam kali.
"Sangat sulit untuk melupakannya. Kesedihannya besar sekali setelah eliminasi ini, kami tidak dapat mencapai tujuan kami,"ujar Mbappe di akun instagramnya.
"Aku minta maaf karena penalti ini. Aku ingin membantu tim tapi aku gagal. Akan sulit untuk tidur tapi sedihnya, itu adalah risiko dari olahraga ini, yang sangat kucintai."
"Aku tahu bahwa kalian para penggemar pastinya kecewa, tapi aku masih ingin berterima kasih atas dukungan kalian dan karena kalian selalu percaya kepada kami. Hal terpentingnya adalah kami akan bangkit dengan lebih kuat lagi untuk tantangan-tantangan yang akan datang."
"Selamat dan semoga beruntung untuk Swiss," tutupnya.