URstyle

Luna Maya Mengaku Jalani Program Egg Freezing, Apa Itu?

Griska Laras, Selasa, 18 Januari 2022 19.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Luna Maya Mengaku Jalani Program Egg Freezing, Apa Itu?
Image: Luna Maya. (Instagram @lunamaya)

Jakarta- Aktris dan presenter Luna Maya jadi sorotan setelah mengaku menjalani egg freezing. Hal itu diungkap saat menjadi bintang tamu di podcast Venna Melinda. 

“Aku nggak pernah berpikir umur sebagai masalah (untuk menikah), ya mungkin kalau dari segi biologis, ada batasan (usia) untuk jadi seorang ibu. Tapi, aku sudah egg freezing. Sebenarnya sudah pengen dari empat tahun lalu, tapi baru kesampaian tahun lalu,” kata Luna. 

Pemeran film 'Suzzana Bernapas dalam Kubur' itu mengatakan program egg freezing memberinya peluang untuk hamil di usia yang tidak muda lagi. 

Sebenarnya apa sih egg freezing itu? Egg freezing atau mature oocyte cryopreservation adalah prosedur pembekuan sel telur agar bisa digunakan di masa depan. 

Dokter Spesialis Kandungan dr. Ivander Utama mengatakan sel telur ini bisa dicairkan dan dipindahkan ke rahim jika seorang wanita siap punya anak. 

"Sel telur ini dibekukan kemudian disimpan di suatu alat khusus hingga wanita tersebut siap memiliki anak," kata dr. Ivander saar dihubungi Urbanasia, Selasa (18/1/2022). 

Pasien yang sudah siap punya anak nantinya bisa melakukan prosedur bayi tabung dengan sel telur yang sudah dibekukan sebelumnya. 

"Sel telur yang sudah dibekukan akan melalui proses thawing (dicairkan), kemudian dibuahi dengan sel sperma dari calon ayahnya. Kalau misalnya pembuahan berhasil, embrio akan ditanam di dalam rahim ibunya,” papar dr Ivander. 

Dokter Ivander juga menjelaskan bahwa sel telur umumnya bisa disimpan sampai dua puluh tahun. Namun tidak semua proses egg freezing berhasil.

Dia menyebut persentase keberhasilan egg freezing bervariasi, tergantung usia calon ibu. Semakin muda usianya, semakin besar program tersebut berhasil. 

“Persentasi keberhasilan tergantung dari faktor usia juga, misalnya kalau usia sudah di atas 35 tahun, maka angka keberhasilan program bayi tabung sekitar 45 persen,” pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait