URstyle

Makin Serius, Kemenkes Tambah 10 Laboratorium Uji Cacar Monyet

Fitri Nursaniyah, Selasa, 9 Agustus 2022 17.08 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Makin Serius, Kemenkes Tambah 10 Laboratorium Uji Cacar Monyet
Image: Laboratorium Kesehatan Daerah Surabaya Yang baru diresmikan Selasa (15/9/2020) (Dinkes Surabaya)

Jakarta - Indonesia masih mencatatkan nihil kasus cacar monyet atau monkeypox. Meski demikian, sudah ada 15 kasus suspek cacar monyet yang dilaporkan dengan hasil uji negatif berdasarkan analisa laboratorium.

Kini Kementerian Kesehatan RI pun memperluas jaringan laboratorium untuk meneliti genom sekuensing penyakit cacar monyet.
 
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, Maxi Rein Rondonuwu mengatakan bahwa laboratorium tersebar di 10 kota besar di Indonesia dengan memanfaatkan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BLTK).

"Semua Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) dipakai untuk laboratorium cacar monyet. Ada di Medan, Palembang, Kalimantan, Banjarmasin, Yogyakarta, Surabaya, Jakarta, Ambon, Manado, dan Makassar," ujarnya dikutip ANTARA, Selasa (9/8/2022).

Lebih lanjut, Maxi memastikan bahwa laboratorium-laboratorium itu telah mendapatkan pasokan reagen dari Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes untuk uji virus cacar monyet.

Selain memperluas jaringan laboratorium, Pemerintah juga akan mempertimbangkan untuk memprioritaskan penjagaan di pintu masuk internasional seperti Jakarta, Bali, dan Manado.

Untuk diketahui, sebelumnya Indonesia hanya memiliki dua laboratorium untuk meneliti cacar monyet yaitu di Laboratorium Pusat Studi Satwa Primata di Bogor dan Laboratorium Penelitian Penyakit Infeksi Prof. dr. Sri Oemijati di Jakarta.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait