Beautydoozy

Membalik Urutan Keramas dengan Teknik Reverse Washing, Apa Kata Ahli?

Izzah Putri Jurianto, Senin, 26 September 2022 14.49 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Membalik Urutan Keramas dengan Teknik Reverse Washing, Apa Kata Ahli?
Image: ilustrasi keramas (Foto: pexels/cottonbro)

Jakarta – Selama ini, kita selalu diajarkan untuk keramas dengan 2 tahap, yakni menggunakan shampo terlebih dulu, baru kemudian diikuti dengan conditioner. Bahkan, beberapa diantara kalian mungkin hanya sesekali saja menggunakan conditioner, ketika dirasa kondisi rambut sudah mulai kusut dan nggak sehat.

Ternyata, ada rekomendasi terkait cara baru mencuci rambut, yakni teknik reverse washing. Dilansir dari laman IPSY, informasi ini diberikan langsung oleh seorang penata rambut di New York City, Alan David, dan ahli dermatologis, Audrey Kunin. Mau tahu lebih banyak soal reverse washing? Simak penjelasan berikut ini.

Apa Itu Reverse Washing?

Reverse washing pada dasarnya membalik urutan membersihkan rambut. Ketika biasanya kita memulai dengan shampo, lalu conditioner pada tahap kedua, reverse washing nggak seperti itu.

Untuk melakukan reverse washing, kamu perlu menggunakan conditioner dulu pada rambut. Pakaikan saja produk conditioner favoritmu seperti biasa, lalu bilas hingga bersih. Selanjutnya, kamu bisa menutup rangkaian ini dengan produk shampo. 

Nah, namun ternyata ada pula yang sampai ke tahap ketiga, yakni menggunakan conditioner sekali lagi. Biasanya, hal ini opsional saja, dan dilakukan oleh orang-orang yang tingkat kekeringan rambutnya cukup ekstrim.

Siapa yang Direkomendasikan Melakukan Reverse Washing?

Meski tampaknya sederhana, yakni hanya membalik urutan pembersihan rambut, teknik reverse washing ini tak boleh asal dilakukan. Hal ini diungkapkan langsung oleh Alan David, bahwa reverse washing sangat direkomendasikan bagi pemilik rambut yang rusak karena diwarnai, sering berganti gaya rambut, ataupun karena faktor hormon.

Sementara itu, Audrey Kunin juga mendukung pernyataan Alan David. Ia menjelaskan bahwa tak hanya bagus untuk rambut yang benar-benar rusak, namun teknik reverse washing juga dapat menjadi solusi bagi orang-orang yang kulit kepalanya sering memproduksi minyak secara berlebih. Dengan rutin menerapkan teknik keramas yang satu ini, rambut secara perlahan akan membaik kondisinya dan tidak mudah lepek.

Plus Minus Reverse Washing 

Setiap ada kelebihan dari sebuah inovasi, pasti ada pula kekurangan yang dirasakan, tak terkecuali reverse washing ini. Reverse washing memanglah bermanfaat untuk membuat rambut lebih lembut dan meminimalisir masalah-masalah rambut lainnya. Sayangnya, reverse washing tidak selalu cocok untuk semua jenis rambut.

Walau menggiurkan, kamu tetap harus melakukan sejumlah konsultasi dengan dermatologis untuk mendapatkan perawatan yang akurat. Apalagi, jika kerusakan yang terjadi sudah pada tahap yang cukup berat. Jika kondisinya seperti itu, reverse washing saja belum tentu cocok untuk membuat rambutmu kembali sehat.

Nah, ternyata terlepas dari kemudahan dan kelebihan reverse washing, ada kekurangan yang juga bisa dirasakan. Kalau Urbanreaders kira-kira tertarik untuk mencoba reverse washing juga nggak, nih?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait