Mengenal Bubuk Akar Teratai, Bisa Meningkatkan Produksi Kolagen pada Tubuh

Jakarta - Baru-bar ini sedang viral di TikTok soal bubuk akar teratai yang dikonsumsi menjadi makanan seperti es buah. Meski sekilas tampak seperti es buah, tetapi tekstur yang dihasilkan bubuk akar teratai sedikit kental mirip bubur.

Biasanya dalam satu kemasan bubuk akar teratai, akan ditambahkan potongan akar teratai, buah kering, kacang-kacangan, dan chia seed. Cara mengolah bubuk teratai ini terbilang mudah, kamu hanya perlu menambahkan air panas dan air dingin kemudian bisa diaduk hingga teksturnya mengental. 

Dalam bahasa Cina, bubur akar teratai dikenal dengan nama oufen. Sudah menjadi rahasia lagi, kalau akar teratai memang jadi bahan pangan populer dalam masakan maupun sebagai tanaman obat, baik  di Cina, India, Korea, dan Jepang.

Masyarakat di negara tersebut meyakini, bahwa teratai memiliki kandungan yang sangat baik untuk tubuh dan biasanya dijadikan obat tradisional yang dipercaya sangat ampuh dalam menyembuhkan penyakit tertentu. 

Menurut  Very Well Fit, bubuk akar teratai memiliki kandungan gizi serupa dengan akar teratai. Kalorinya diperoleh dari karbohidrat, protein, dan sedikit lemak. Selain itu, kandungan yang terdapat pada bubuk akar teratai terdiri dari, karbohidrat, protein, berbagai vitamin, serat, dan lainnya. 

Lalu dari kandungan-kandungan tersebut apa aja sih manfaat yang bisa didapatkan kalau kamu mengonsumsi bubuk akar teratai ini, berikut adalah beberapa manfaatnya: 

1. Memperlancar sistem pencernaan 

2. Menjaga tekanan darah tetap stabil, berkat kadar kalium yang berfungsi memelihara keseimbangan cairan dalam tubuh dan zat besi yang bertugas melancarkan sirkulasi darah.

3. Merangsang produksi kolagen dalam tubuh sehingga kulit terlihat lebih kencang.

4. Mengurangi nyeri haid dan memperlancar siklus haid 

5. Mampu merawat rambut dan kulit karena adanya kandungan vitamin B dan vitamin C 

6. Menjaga kesehatan jantung karena mengandung potasium, kalium, dan vitamin C yang bisa memperlancar sirkulasi darah dan meningkatkan sistem imunitas tubuh. 

Kalau kamu tertarik untuk mencoba bubuk akar teratai, ada baiknya olahan ini dikonsumsi pada pagi hari, karena teksturnya yang mirip seperti bubur dan biasa dimakan ketika masih hangat. Bubuk akar teratai ini, biasanya tersedia dengan beberapa ukuran, ada yang menjualnya dengan ukuran kaleng susu bayi, ada juga yang menjualnya dengan sekantong plastik untuk satu kali makan. 

Untuk rasanya sendiri, bubuk akar teratai ini memiliki rasa manis karena adanya kandungan beberapa buah-buahan kering. Bubuk akar teratai ini juga cocok loh dikonsumsi untuk kamu yang sedang diet. Bagi kamu yang ingin menambah rasa dalam bubuk akar teratai ini, kamu juga bisa kok menambahkan susu cair ke dalamnya untuk menambah rasa gurih. 

Terakhir, sebagai tips tambahan, dalam membuat bubuk akar teratai ini, kamu harus mengikuti takaran bubuk dan air yang terdapat pada petunjuk. Hal ini karena kalau terlalu banyak air, bubuk teratai akan terlalu encer dan rasa manisnya pun akan hilang. Begitu juga jika bubuk teratai menggunakan air yang terlalu sedikit, maka rasa yang ditawarkan akan terlalu pekat dan pasti tidak akan enak untuk dimakan karena terlalu menggumpal.