URnews

Dio Living Luncurkan Koleksi Terbaru 'Jelajah Nusantara' di Sarinah

Suci Nabila Azzahra, Sabtu, 13 Agustus 2022 15.19 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Dio Living Luncurkan Koleksi Terbaru 'Jelajah Nusantara' di Sarinah
Image: Hensen dan 3 designer Dio Living. (Ist)

Jakarta - PT. Usaha Mebel Indonesia (Dio Living) secara resmi mengumumkan Peluncuran Koleksi Fase 2, Jelajah Nusantara di Sarinah pada Jumat, 12 Agustus 2022. 

Melansir data dan pernyataan yang disampaikan oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo bahwa dari sisi ekonomi kreatif, kriya atau kerajinan di Indonesia, Indonesia merupakan 3 besar penyumbang PDB ekonomi kreatif nasional atau di kisaran 14 sampai 15 persen.

Kekuatan bahan kayu dan rotan yang Indonesia miliki, pertumbuhan ekspor mebel dan rotan yang tinggi secara global, membuka kesempatan pasar yang besar bagi setiap konsumen furnitur dan home living secara lokal maupun internasional.

“Koleksi terbaru Fase 2 ini menceritakan keunikan dan kekayaan budaya serta alam yang ditransformasikan ke dalam setiap lekukan furnitur melalui material pilihan, asli dari Indonesia, dan didesain oleh desainer muda Indonesia,” jelas Hansen Partison selaku general manager Dio Living.

“Inovasi dalam Peluncuran Koleksi Fase 2, Jelajah Nusantara ini dituangkan melalui inspirasi- inspirasi yang telah dieksplorasi dari ketiga asal koleksi pada setiap pembuatan furniturnya oleh Hendro Hadinata, Cynthia Budijono dan Eugenio Hendro.” Lanjut Hansen.

Koleksi Musi Banyuasin karya desainer Hendro Hadinata yang sebelumnya ditransformasikan dari inspirasi yang berasal dari Sungai Musi, kekayaan budaya, dan kekayaan alam lainnya di Sumatera Selatan ke dalam bentuk furnitur, kini desainer lebih mengeksplorasi turunan pada kehidupan lokal masyarakat Sungai Musi.

Sungai Musi yang merupakan nadi kehidupan (mata pencaharian) masyarakat lokal. Sebagian besar penduduk merupakan nelayan yang menggunakan alat transportasi sampan untuk bekerja setiap harinya pada saat itu, dijadikan inspirasi dan ditransformasikan ke dalam bentuk furnitur Sofa.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait