URtrending

Pemkot Malang Bakal Beri Bantuan untuk Mahasiswa Rantau

Nunung Nasikhah, Selasa, 5 Mei 2020 10.40 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pemkot Malang Bakal Beri Bantuan untuk Mahasiswa Rantau
Image: Rapat koordinasi dengan para Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi di Kota Malang baik negeri maupun swasta. (Humas Pemkot Malang)

Malang – Tak hanya menyasar masyarakat terdampak coronavirus disease (COVID-19), Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga mulai melirik keberadaan mahasiswa rantau di Kota Malang yang tak bisa pulang ke kampung halaman.

Pemkot Malang juga telah menggelar rapat koordinasi dengan para Rektor dan Pimpinan Perguruan Tinggi di Kota Malang baik negeri maupun swasta, di Ruang Sidang Balaikota Malang, Senin (4/5/2020).

Menurut Walikota Malang, Sutiaji, rapat koordinasi tersebut untuk mengetahui berapa jumlah mahasiswa rantau yang masih bertahan di Kota Malang.

Selain itu juga untuk mengetahui sejauh mana upaya-upaya yang telah dilakukan masing-masing kampus pada mahasiswa tersebut sebagai bagian dari warga terdampak pandemi COVID-19 ini.

“Koordinasi ini penting kami lakukan karena di masing-masing kampus telah memiliki Satgas COVID-19 yang juga menjalankan kegiatan penanganan COVID -19 sehingga nantinya ada keselarasan program kegiatan dengan Satgas Kota Malang” ungkap Sutiaji.

Sutiaji juga menambahkan bahwa koordinasi tersebut dalam rangka memberikan bantuan pada mahasiswa terdampak agar tidak terjadi tumpang tindih dengan berbagai bantuan lainnya yang telah diberikan.

Dengan begitu, bantuan yang ada dapat dirasakan secara merata oleh masyarakat lainnya termasuk di dalamnya adalah mahasiswa rantau.

“Kami juga meminta informasi kepada pimpinan Perguruan Tinggi terkait simulasi penerimaan mahasiswa baru yang sebentar lagi akan masuk ke Kota Malang,” ujar Sutiaji.

“Jangan sampai nantinya Kota Malang yang sudah steril dan menerima gelombang kedatangan mahasiswa baru malah memunculkan kasus positif baru. Itu akan kami jaga betul” sambungnya.

Berbagai upaya untuk memberikan bantuan pada mahasiswa rantau di Kota Malang, kata Sutiaji, akan terus dilakukan agar bantuan tersebut dapat segera diterima tanpa menyalahi aturan yang telah berlaku.

“Sedang kami upayakan dengan metode hibah pada Perguruan Tinggi dan saat ini sedang kami komunikasikan dengan Kementerian Keuangan,” pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait