URnews

Pemkot Surabaya Siapkan Kelas Khusus Bagi Pelajar Ber-IQ di Atas Rata-rata

Nivita Saldyni, Rabu, 13 Oktober 2021 10.36 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pemkot Surabaya Siapkan Kelas Khusus Bagi Pelajar Ber-IQ di Atas Rata-rata
Image: Ilustrasi pelajar SMP di Surabaya (Dok Humas Pemkot Surabaya)

Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Pendidikan (Dispendik) tengah mempersiapkan program baru bernama 'Free Extraordinary You'. Program ini merupakan kelas khusus yang dirancang bagi pelajar SD-SMP yang memiliki IQ di atas rata-rata, guys.

"Sekarang ini kami tangani lagi anak-anak yang IQ-nya di atas rata-rata itu dimasukan ke dalam kelas khusus. Mereka nanti dibina oleh guru-guru pilihan dari semua sekolah swasta dan negeri di Kota Surabaya," kata Kepala Dispendik Kota Surabaya Supomo dikutip dari keterangannya, Rabu (12/10/2021).

Jika selama ini Pemkot Surabaya sudah memberikan perhatian kepada anak-anak berkebutuhan khusus atau inklusi, kata Supomo, lewat program inilah pihaknya memberikan perhatian lebih kepada anak-anak yang memiliki IQ di atas rata-rata.

Nah program ini sendiri rencananya akan dimulai pada awal November 2021 mendatang, guys. Nantinya, kelas akan diisi oleh para pelajar SD-SMP, baik swasta maupun negeri di Kota Surabaya yang dinyatakan lolos seleksi dan tes. 

"Tesnya nanti bertahap, mulai Tes Potensi Akademik (TPA) hingga Tes IQ. Baru setelah itu kemudian mereka mengikuti pembelajaran. Karena itu, SD-SMP seluruh Surabaya silahkan mengirimkan anak-anak terbaiknya, kemudian nanti kami pilih," jelasnya.

Supomo memastikan, kelas khusus ini nantinya tak akan mengganggu waktu pelajaran normal di sekolah. Sebab, pelaksanaannya berlangsung di luar jam sekolah.

Kelasnya juga merupakan kelas kecil yang akan diisi sekitar 15-20 anak. Nantinya Dispendik akan membaginya berdasarkan wilayah, yaitu Surabaya Utara, Timur dan Barat.

Menariknya, mereka tak hanya fokus belajar pada bidang eksak aja guys. Para peserta juga akan belajar beberapa bidang lain atau non-eksak yang akan disesuaikan dengan intelektual para peserta.

"Kelasnya nanti kecil-kecil. Satu kelas isinya sekitar 15-20 anak. Nanti kita lihat juga potensinya anak-anak itu bagaimana," jelasnya.

Nah menariknya lagi, Dispendik Surabaya bekerjasama dengan Prof Yohanes Surya dalam program kelas khusus ini. Ia adalah seorang fisikawan Indonesia yang dikenal sebagai pembimbing Tim Olimpiade Fisika Indonesia/TOFI.

Nantinya, Prof Yohanes akan memberikan pembelajaran bagi para peserta kelas khusus itu. Ia juga akan memberikan pembinaan kepada tenaga pendidik dalam program tersebut agar mereka memiliki kemampuan yang lebih dan terarah.

"Targetnya anak-anak pintar di Kota Surabaya semakin terasah. Jangan sampai ada anak pintar kemudian tidak ada pembinaan, perhatian khusus, kemudian anak-anak itu menjadi anak-anak biasa-biasa saja," ungkap Supomo.

Ia pun berharap, melalui program kelas khusus ini kemampuan anak-anak Surabaya dengan IQ di atas rata-rata dapat semakin terasah. Untuk itu, Supomo mengatakan pihaknya akan terus berkomitmen menyediakan wadah atau fasilitas untuk mengasah kemampuan anak-anak Surabaya.

"Misal ada yang pintar olahraga, maka Dispendik melakukan pendekatan-pendekatan khusus kepada mereka yang pintar olahraga. Begitu pula yang pintar seni. Termasuk yang pintar ini tadi, karena kelebihan pikirannya (IQ-nya) itu maka kemudian kami harus wadahi. Sehingga semuanya terpoles sedemikian rupa," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait