URnews

Pengacara Keluarga Ungkap Temuan dari Autopsi Ulang Brigadir J

Shelly Lisdya, Minggu, 31 Juli 2022 14.23 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Pengacara Keluarga Ungkap Temuan dari Autopsi Ulang Brigadir J
Image: Pengacara keluarga Brigadir Yoshua atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, SH. (PMJ News/Polri TV)

Jakarta - Pengacara keluarga Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, membeberkan sejumlah hasil temuan selama autopsi ulang yang dilakukan pada 27 Juli 2022. 

Melalui YouTube Refly Harun, Kamaruddin mengatakan jika temuan tersebut berdasarkan keterangan dari tenaga kesehatan yang memiliki hubungan kekerabatan, yakni dokter umum bernama Martina Aritonang dan pemilik klinik yang berpendidikan magister kesehatan, Erlina Lubis.

Berikut luka-luka yang diduga dialami Brigadir J, dari keterangan Kamaruddin:

1. Bagian dalam jasad tercium aroma formalin yang menyengat.

2. Ditemukan adanya perekat seperti lem di bagian tubuh jenazah Brigadir J.

"Tim dokter juga mengambil sampel di bagian punggung, dengkul belakang kaki kiri, pergelangan kiri kaki, bagian kepala belakang yang diberi lem, dan bagian otak belakang yang juga diberi lem," ujarnya.

3. Ditemukan adanya lubang yang menembus ke mata dan hidung. Diduga kena tembakan dari belakang sampai menembus ke bagian hidung.

"Saat kepala dibuka, yang pertama tidak ditemukan otaknya, yang ditemukan adalah semacam retak enam, kemudian diraba ternyata di bagian belakang ada benjolan bekas lem. Dan dibuka lagi ada lubang, ditusuk ke arah hidung ada jahitan bekas lubang peluru yang ditembak dari belakang kepala tembus ke hidung," kata Kamaruddin.

4. Kemudian ditemukan keberadaan otak telah dipindahkan ke bagian perut setelah autopsi pertama dari pihak Polri.

"Ada plastik ketika diangkat ada jaringan otak. Jadi otak ada di dada. Saya nggak paham ini standart forensik atau bagaimana," kata Kamaruddin.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait