Penyebab Penyakit Herpes Zoster, Bisa Sembuh? 

Jakarta — Herpes Zoster merupakan salah satu penyakit yang bisa dialami anak-anak dan orang dewasa. Penyakit ini disebabkan oleh reaktivasi virus varicella-zoster (VZV), virus yang sama yang menyebabkan cacar air.

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Arini Astasari Widodo mengatakan orang yang terkena herpes zoster biasanya sudah pernah terpapar cacar air sebelumnya. 

Saat lesi dan ruam sembuh, virus tidak mati, tapi tidur di dalam tubuh selama bertahun-tahun. Virus tersebut akan kembali aktif di kemudian hari ketika imun tubuh melemah. 

Lalu virus akan menimbulkan ruam kulit yang membentuk pola seperti ular. Karena itu, penyakit ini juga kerap disebut cacar ular atau (shingles). 

“Kejadian herpes zoster sangat berkorelasi dengan status imun. Individu yang memiliki tingkat kekebalan yang tinggi jarang terkena herpes zoster,” kata dr Arini kepada Urbanasia.

Lebih jauh, dr Arini memaparkan beberapa faktor pemicu timbulnya penyakit ini. Kata dia, orang yang sedang stress lebih mudah terinfeksi.

Penggunaan obat-obatan (imunosupresan), penyakit akut atau kronis, paparan virus, hingga adanya keganasan juga menjadi pemicu herpes zoster.

Lalu, apakah herpes zoster bisa disembuhkan? 

Dokter Arini menyebut herpes zoster akan sembuh dan mengering dalam beberapa minggu, tapi tidak bisa sembuh total. 

“Infeksi (herpes zoster) ini tidak jinak dan dapat muncul dalam banyak cara. Bahkan setelah herpes zoster sembuh, banyak pasien terus menderita nyeri sedang hingga parah yang dikenal sebagai neuralgia postherpetik,” jelas dr Arini. 

Neuralgia postherpetik adalah rasa nyeri seperti tertusuk dan terbakar di sepanjang saraf dan kulit bekas ruam herpes zoster.

Rasa sakit bisa membaik setelah beberapa bulan meski ada yang bertahan hingga bertahun-tahun. 

Dalam beberapa kasus yang parah, herpes zoster juga bisa menyebabkan sejumlah komplikasi serius, seperti gangguan penglihatan, kebutaan, hingga kematian.