URnews

Polisi Ungkap Penyebab Kematian Gilang yang Tewas saat Diklat Menwa UNS

Nivita Saldyni, Rabu, 27 Oktober 2021 11.20 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Polisi Ungkap Penyebab Kematian Gilang yang Tewas saat Diklat Menwa UNS
Image: Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy (Dok. Humas Polri).

Solo - Fakta baru dari kasus kematian Gilang Endi Saputra (21), mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) saat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Dasar Resimen Mahasiswa (Diklatsar Menwa) terungkap. Berdasarkan hasil otopsi, polisi menemukan tanda kekerasan akibat pemukulan di bagian kepala.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy. Ia mengatakan bahwa penyebab kematian Gilang diduga akibat beberapa pukulan yang mengenai bagian kepalanya.

“Korban meninggal diduga akibat terjadi penyumbatan di bagian otak,” kata Iqbal, Selasa (26/10/2021).

Hasil otopsi yang dilakukan oleh Kabid Dokkes Polda Jateng Kombes Pol Sumy Hastry Purwanti menyatakan adanya tanda-tanda kekerasan. Namun Iqbal mengaku belum bisa menjelaskan secara lebih detail.

“Untuk berapa titik saya belum bisa sebutkan,” imbuhnya.

Iqbal pun memastikan pihaknya akan segera menyampaikan hasil otopsi itu secara resmi. Hal itu akan disampaikan kurang dari sepekan.

“Hasilnya keluar kurang dari sepekan,” kata Iqbal.

Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Hingga saat ini, Iqbal mengatakan pihaknya belum menetapkan tersangka. Namun, ia memastikan bahwa penyelidikan perkara ini masih terus berjalan.

“Sementara kami masih sidik. Belum ada yang ditetapkan tersangka. Namun dari visum ada tanda-tanda kekerasan,” jelasnya.

Adapun polisi telah memeriksa sejumlah orang sebagai saksi yang terlibat dalam Diksar tersebut. Polisi juga telah memeriksa saksi dari pihak kampus.

“Semua sudah kami periksa. Pemeriksaan dilakukan secara maraton. Secepatnya akan kami sampaikan,” tutupnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait