Resep Pajeon, Pancake ala Korea yang Biasa Disantap saat Hujan

Jakarta - Kalau kamu pencinta drama korea atau Drakor, pasti nggak asing lagi nih sama menu makanan ringan yang satu ini. Namanya adalah pajeon atau bisa dikenal dengan pancake asal Korea. Biasanya pajeon ini dimakan ketika musim hujan. Cuaca dan makan, dua hal yang berhubungan dekat di Kebudayaan Korea. Sehingga tak heran makanan yang terhidang akan selalu berbeda tergantung pada musim.

Kuliner ini mudah ditemukan di pusat-pusat jajanan di Korea Selatan, tersedia di warung tenda atau restoran kecil hingga besar. Harganya juga bervariasi tergantung besar dan bahan yang digunakan. Mulai dari 6.000 won atau sekitar Rp 75.000 sampai 20.000 won. Bentuk pajeon ini seperti martabak telur.

Pajeon sering menjadi camilan di waktu senggang dalam suasana hujan atau dingin. Jarang disantap sebagai hidangan utama. Namanya diambil dari gabungan kata 'pa' yang berarti daun bawang dan 'joen' yaitu bahan yang dicelupkan ke dalam tepung dan air sebelum digoreng. 

Lalu, kenapa ya warga Korea suka banget makan pajeon pas hujan? Nah katanya, suara rintik air yang jatuh ke tanah atau ke atap saat hujan mengingatkan pada suara pajeon yang sedang dimasak. Ini bukan sekadar kepercayaan banyak warga. Karena setelah dilakukan penelitian di laboratorium suara, ternyata kedua suara ini menghasilkan getaran dan frekuensi yang nyaris sama. 

Salah satu alasan pajeon ini bisa terkenal adalah karena memiliki manfaat yang banyak. Daun bawang dipilih sebagai bahan utama, karena kaya vitamin dan mineral. Sehingga, makanan ini juga mengandung nilai nutrisi tersendiri, apalagi jika ditambahkan dengan makanan laut yang mengandung banyak kalsium, membuat sajian ini mempunyai rasa gurih dan tekstur yang renyah.

Joen ini sendiri banyak jenisnya, selain menggunakan daun bawang, ada juga 'haemul pajeon' yang terdiri dari campuran adonan joen dengan udang, cumi atau tiram. Bisa juga menggantinya dengan daging sapi, ayam. Gamja joen yang terbuat dari kentang atau bahkan kimchi joen yang terbuat dari kimchi. Pajeon ini juga biasa dihidangkan bersama kecap, sedikit cuka dan biji wijen. Rasanya gurih, renyah, dan enak pastinya.

Nah buat kamu yang mau membuat pajeon sendiri di rumah, Urbanasia punya nih resep yang bisa kamu coba. Selain mudah, bahan-bahan yang digunakan juga gampang dicari kok. 

Baca Juga: Resep Odeng ala Drakor, Enak dan Simpel!

Bahan-bahan:

- 1 butir telur
- Siapkan 1 buah wortel, iris korek api
- Siapkan 1 batang daun bawang/kucai, potong memanjang
- Siapkan kubis, iris-iris
- 1 buah cabai hijau, iris serong
- Siapkan 1 siung bawang putih, cincang halus
- Persiapkan 3 sdm tepung terigu
- Ambil 1/2 sdt merica bubuk
- Tambahkan 1 sdt kaldu bubuk
- Persiapkan secukupnya garam
- Persiapkan 1 sdm air

Cara membuat: 

- Kocok telur, tambahkan sayuran, tepung, air, bawang putih, dan bumbu lainnya. Lalu, aduk rata
- Panaskan teflon, lelehkan margarin. Tuang kocokan telur, ratakan
- Masak hingga kecoklatan, balik
- Masak hingga matang, angkat, sajikan.