Roundup 22 Juni: Jokowi ke Rusia dan Ukraina hingga Harapan Endemi

Jakarta - Sejumlah informasi terangkum pada hari ini, Rabu (22/6/2022) nih, Urbanreaders. Informasi itu meliputi rencana Presiden Jokowi untuk terbang ke Rusia dan Ukraina untuk bertemu dengan presiden dua negara yang sedang berkonflik itu.
Berikutnya ada pula informasi terkait perkembangan pandemi di Indonesia. Meningkatnya kasus COVID-19 beberapa waktu terakhir membuat sejumlah pihak khawatir harapan pandemi menjadi endemi kian jauh.
Nah biar nggak penasaran, yuk simak top 5 news Urbanasia hari ini!
1. Jokowi Bakal Temui Volodymyr Zelensky dan Vladimir Putin
Sumber: Presiden Jokowi (Dok. BPMI Setpres)
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi mengonfirmasi rencana kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Kiev, Ukraina dan Moskow, Rusia. Retno menyebut, Jokowi bakal bertemu pemimpin dari masing-masing negara itu, Volodymyr Zelensky dan Vladimir Putin.
“Presiden Jokowi direncanakan akan mengunjungi Kiev, Ukraina dan Moskow, Rusia,” kata Retno dalam pengarahan pers, Rabu (22/6/2022).
Sebelum itu, Jokowi bakal menghadiri KTT G7 di Elmau, Jerman pada 26-27 Juni 2022. Setelah memenuhi undangan Ketua G7 (Jerman), Jokowi dijadwalkan mengunjungi Kiev dan Moskow.
Baca Selengkanya: Jokowi Bakal Temui Volodymyr Zelensky dan Vladimir Putin
2. MOA! TXT Manggung di ICE BSD Oktober Mendatang
Sumber: Poster konser TXT di Jakarta dan beberapa kota lain di Asia Tenggara. (Twitter/BigHit Music)
Satu per satu idol Kpop akan menggelar konser di Jakarta. Kali ini giliran boyband Tomorrow x Together alias TXT yang akan menggelar konser di Jakarta.
TXT sendiri memang akan menjalankan tur dunia mereka bertajuk ‘ACT: LOVE SICK’ mulai 2 Juli 2022 mendatang. Sejumlah kota akan didatangi mulai dari Amerika Serikat hingga Indonesia.
Kepastian konser TXT di Jakarta diumumkan oleh agensi mereka, Big Hit Music. Rencananya, TXT akan menyapa MOA, fans mereka, di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Banten pada 12 Oktober 2022 mendatang.
Baca Selengkapnya: MOA! TXT Manggung di ICE BSD Oktober Mendatang
3. Eks Mendag Muhammad Lutfi Diperiksa 12 Jam dalam Kasus Ekspor Migor
Sumber: Eks Mendag M Lutfi usai menjalani pemeriksaan di Kejagung, Rabu, 22 Juni 2022. (ANTARA)
Eks Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menjalani pemeriksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pemberian izin ekspor minyak goreng di lingkungan Kementerian Perdagangan, Rabu (22/6/2022).
Lutfi diperiksa di Gedung Bundar Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) selama kurang lebih 12 jam. Ia masuk pada pukul 09.11 WIB dan baru keluar pukul 21.09 WIB.
Setelah keluar dari gedung tersebut, Lutfi menyempatkan diri menjawab pertanyaan wartawan. Ia mengaku hadir untuk menjalankan tugas sebagai rakyat yang taat hukum.
Baca Selengkapnya: Eks Mendag Muhammad Lutfi Diperiksa 12 Jam dalam Kasus Ekspor Migor
4. Jepang Putuskan Pernikahan Sesama Jenis Bertentangan dengan Konstitusi
Sumber: Ilustrasi LGBT (Image: ist)
Pengadilan di Osaka, Jepang pada Senin (20/6/2022) menolak gugatan yang menyatakan bahwa larangan pernikahan sesama jenis melanggar konstitusi. Pengadilan pun menegaskan larangan pernikahan sesama jenis adalah konstitusional.
"Dari perspektif martabat individu, dapat dikatakan bahwa perlu untuk mengakui manfaat pasangan sesama jenis yang diakui publik melalui pengakuan resmi," bunyi putusan dari Pengadilan Osaka.
"Tetapi, kegagalan (negara) saat ini untuk mengakui pernikahan pasangan sesama jenis semacam itu tidak dianggap melanggar konstitusi,” sambungnya.
Baca Selengkapnya: Jepang Putuskan Pernikahan Sesama Jenis Bertentangan dengan Konstitusi
5. Kasus COVID-19 Naik, Harapan Transisi Pandemi Jadi Endemi Kian Jauh?
Sumber: Pasar Kampoeng Osing Banyuwangi terapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. (Humas Pemkab Banyuwangi)
Pandu Riono, Epidemiolog Universitas Indonesia mengungkapkan, mengendalikan penularan dan wabah yang ada di negara kita adalah hal yang lebih utama. Untuk itu, masyarakat tak perlu memikirkan soal transisi pandemi ke endemi.
“Masyarakat tak perlu memikirkan kapan kondisi (pandemi) ini akan berubah jadi endemi. Endemi itu terjadi di lebih dari satu negara, pandemi juga terjadi lebih dari satu negara. Itu urusan WHO,” ungkap Pandu kepadan Urbanasia, Rabu (22/6/2022).
Ia pun mengatakan bahwa WHO menyebut 40 persen penduduk dunia masih belum divaksinasi. Artinya, mungkin ada negara-negara seperti Indonesia (mungkin) sudah bisa mengendalikan pandemi, tapi ada negara-negara lain yang belum.
Baca Selengkapnya: Kasus COVID-19 Naik, Harapan Transisi Pandemi Jadi Endemi Kian Jauh?