Setir Mobil Terasa Berat? Bisa Jadi 5 Hal Ini Penyebabnya

Jakarta – Mobil merupakan salah satu transportasi yang sering digunakan sebagai penunjang aktivitas. Namun, terkadang saat di jalan sistem power steering pada mobil terasa berat sehingga menjadi masalah bagi pengemudi ketika mengendalikannya.

Padahal, fungsi dari power steering sendiri adalah untuk meringankan pengemudi saat memutar setir dan menggerakan roda depan. Nah, jika setir mobil tiba-tiba jadi berat, hal tersebut dipastikan ada komponen yang bermasalah. Kira-kira, apa aja sih penyebabnya? Simak penjelasannya di bawah ini!

1. Oli power steering habis

Oli memiliki fungsi sebagai pelumas agar setir mobil bisa bisa berputar dan bergerak sempurna. Maka dari itu, jika oli bagian power steering ini berkurang hingga habis bisa dipastikan ini jadi penyebab setir mobil kamu terasa berat.

Oli yang habis membuat tekanan hidrolik tidak cukup untuk membantu meringankan putaran setir. Efeknya, kemudi makin berat dan sulit digerakkan. Untuk memastikan apakah oli menjadi sebab kemudi berat, kamu bisa cek bagian tabung reservoir oli di dalam ruang mesin. 

2. Power steering belt rusak

Penyebab selanjutnya adalah rusaknya steering belt atau kipas pemutar pada setir mobil. Belt tersebut fungsinya adalah untuk memutar pompa oli agar dapat menghasilkan tekanan hidrolik.

Jika belt ini mengalami kerusakan, misalnya putus, maka otomatis pompa oli power steering tidak dapat berputar. Efeknya, sistem kemudi kehilangan tekanan dan membuatnya jauh lebih berat daripada saat kondisi normal.

Untuk menghindari risiko fatal setir kemudi berat, periksa tekanan angin dalam ban secara berkala. Apabila habis, tambahkan sesuai dengan tekanan yang dianjurkan. 

3. Rack steer terkendala 

Rack steer merupakan penghubung antara setir dengan bagian kaki-kaki mobil. Bagian ini menjaga kemudi tetap stabil dan mudah digerakkan. Nah, tanda jika rack steer mengalami masalah adalah setir terasa berat.

Ketika kemudi lebih sulit dikontrol, itu berarti rack steer longgar. Untuk mengatasinya, kamu dapat melakukan pengaturan ulang atau penggantian dengan komponen baru agar kemudi kembali stabil. 

4. Ban mobil kempes

Meski letak ban lumayan jauh dari sistem kemudi mobil, bagian ini ternyata masih dalam satu sistem yang sama dengan power steering loh. Oleh karena itu, apabila ban kendaraan kamu mengalami masalah, sangat mungkin itu akan jadi penyebab setir mobil berat. 

Contohnya ketika ban mobil kempes yang disebabkan tekanan angin berkurang, maka kamu akan merasakan power steering jadi lebih berat dan susah dikontrol

5. Pompa oli power steering mampet

Jika masih terdapat banyak oli power steering dalam tangki, namun setir mobil kamu dirasa berat, maka kemungkinan penyebabnya ada pada pompa oli. Pompa oli yang tidak bekerja optimal bisa menghambat sirkulasi oli.

Nah, jika tekanan hidrolik oli ke power steering rack berkurang maka itu menyebabkan bagian setir berat. Biasanya, penyebab kurang optimalnya kerja pompa oli adalah adanya bagian yang mampet. Sumbatan pada pompa terjadi karena oli jarang diganti sehingga kotor atau kamu menggunakan oli yang tidak sesuai rekomendasi.